SPACE IKLAN

header ads

Kementrian Agama RI Lakukan Pembinaan Terhadap Pejabat Lingkup Kankemenag NTB di Mataram

Kepala Biro Kepegawaian  Sekretariat Kementrian Agama RI Dr H.Saefudin,M.Ed memberikan pembinaan kepada para pejabat eselon III dan IV dilingkungan Kankemenag Provinsi NTB.

WARTABUMIGORA. Mataram -  Kepala Biro Kepegawaian  Sekretariat Kementrian Agama RI Dr H.Saefudin,M.Ed memberikan pembinaan kepada para pejabat eselon III dan IV dilingkungan Kankemenag Provinsi NTB diaula utama Kanwil Kemenag Prov.NTB ( 11/12). 

Hadir mendampingi kakanwil Kemenag Prov. NTB Dr. KH. Muhammad Zaidi Abdad,M.Ag serta Kabbag TU H.Jaelani. Hadir sebagai peserta Para Kabid, Kepala Kemenag dan Kasubbag TU kab/Kota se-pulau Lombok serta para kasi lingkup. Kemenag Prov NTB. 

Kakanwil Kemenag Prov NTB Dr. H. Muhammad Zaidi Abdad dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada Kepala Biro dan merupakan kunjungan perdananya di Kanwil Kemenag Provinsi Nusa Tenggara Barat NTB.

" Mudah - mudahan kehadiran kepala biro di NTB bisa memberikan informasi penting terkait kepegawaian karena tentu banyak hal yang ingin kita ketahui dan peserta yang hadir bisa menyampaikan informasi yang penting kepada teman teman yang lainnya". Ungkap M.Zaidi.

Dalam kesempatan itu juga, Kakanwil Kemenag Prov NTB memperkenalkan satu - persatu pejabat yang hadir yang beberapa saat yang lalu dilantik. 

Rangkaian Kegiatan Kepala Biro ke NTB dalam rangka memberikan pembinaan di STHN Gde Puja Mataram dan pembinaan di Kanwil Kemenag Prov NTB.

Dalam penyampaiannya, Kepala biro kepegawaian didepan peserta mengungkapkan banyak hal.

Selain menjabat sebagai kepala biro, juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengawas UIN Mataram.

Kehadiran dirinya ke NTB disela - sela kesibukan dalam hal sedang menangani penyelesaian 5178 CPNS dan menurutnya ada sekitar 620 formasi yang tidak terisi yang terhitung TMTnya per 1 Desember 2020. 

" Dan yang baru selesai prosesnya  975 berkas dan menurutnya yang sudah selesai akan segera mengirimkan ke masing - masing perguruan tinggi dan Kanwil khusus untuk CPNS yang sudah selesai agar setiap satker bisa mencetak NIP dan saat ini sedang menangani PPPK dan E - formasi." Ujarnya.

Kepala Biro juga menyinggung terkait merrit sistem yang harus selesai di tahun 2024 dan merrit sistem yang akan diterapkan di Kemenag di tahun 2024 setiap pegawai harus punya dan memiliki current profile atau yaitu profil pegawai secara lengkap. 

" Merrit sistem yaitu sistem manajemen Pegawai Negeri Sipil atau ASN yang didasarkan pada kualifikasi, kompetensi, kinerja yang dilaksanakan secara adil dan wajar tanpa membeda - bedakan suku, agama dan ras, warna kulit, status perkawinan, usia dan tanpa intervensi politik dengan memperhatikan integritas dan moral," Ungkap H. Saefudin.

Terkait kinerja akan berhubungan dengan rekam jejak dan rekam PNS/ASN harus memiliki database yaitu sistem informasi merrit sistem atau ke SIMPEG versi 5 dan yang ada saat ini akan diupdate akan diberi beberapa tambahan. Kedepannya dengan adanya sistem ini tidak  akan ada lagi assesment tetapi cukup dengan database yang sudah ada. 

Lebih jauh, Kabiro juga menegaakn bahwa Kanwil Kemenag Prov.NTB telah memulai membangun dan telah memiliki assesment center  dan baru Kanwil Kemenag NTB, Kanwil Kemenag Prov. Bali yang telah memiliki assesment center dan kepala Biro akan menyurati semua kanwil untuk segera membangun assesment center. 

" Dengan adanya SIMPEG versi 5 sebagai sumber informasi pegawai dan seluruh pegawai bisa mengakses dan bertanggung jawab atas data pegawai masing-masing melalui SIMPEG. SIMPEG versi 5 sangat penting bagi para pegawai terutama untuk kenaikan pangkat dan pelaksanaan diklat dan SIMPEG versi 5 akan dihubungkan dengan SAPK BKN dan MENPAN." Kata dia.

Ia juga menjelaskan, dukungan kakanwil dan Kemenag Kab/kota menjadi kunci utama didalam menerapkan merrit sistem dan bisa diakses dimana saja dan kapan saja. (Dvd).

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar