Sebanyak 65 orang Kader Posyandu dan 24 orang guru Paud, serta 10 orang guru TK dan 93 Guru Ngaji yang menerimanya, anggaran tersebut bersumber dari Dana Desa 2021 dan acara tersebut berlangsung di aula Desa Labuan Tereng.
Turut pula di hadiri oleh Kepala Desa, Ketua PKK, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Perangkat Desa, BPD, serta Kader PKK dan Guru-Guru Paud, Rabu, (1/9/2021).
“ Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada para kader dan guru PAUD serta para guru Ngaji, atas kerjasama dan bantuannya selama ini , semoga insentif yang di berikan dapat bermanfaat , dan berharap agar kader Posyandu maupun guru PAUD serta guru ngaji tetap selalu kompak” tuturnya Humaidi Kades Labuan Tereng.
Selain itu, Humaidi juga meminta maaf atas keterlambatannya untuk memberikan insentif kepada semua Kader Posyandu dan Guru Paud serta Guru Ngaji. Karena lanjut dia (Kades red) ada keterlambatan transfer dari Pemerintah Pusat.
" Ya kami mohon maaf atas Keterlambatan pemberian insentif ini, karena transfer dana desa dari pusat untuk tahap ke dua sempat mengalami keterlambatan." Katanya.
Selain itu, Eni salah satu perwakilan Kader mengucapkan terimakasih banyak kepada Pemerintah Desa dan ibu Ketua PKK Labuan Tereng yang telah memberikan insentif dan mengutamakan para kader.
" Kedepannya Kia bersama-sama akan lebih baik lagi meningkatkan kapasitas pelayanan dan pembelajaran kepada masyarakat." Ujarnya.
Eni panggilan akrab juga menjelaskan, insentif Kader dan Guru Paud serta Guru ngaji merupakan sebuah apresiasi untuk menambah semangat geraknya dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
" Insentif ini sebetulnya tidak berbanding lurus dengan apa yang telah para Kader Guru Paud dan Guru Ngaji lakukan." Katanya.
0 Komentar