Pada UKW tersebut dihadirkan setidaknya 6 (enam) Penguji yang memang kompeten dalam bidangnya. Kegiatan ini juga diikuti oleh 32 Wartawan yang berasal dari NTB.
Wakil Ketua Dewan Pers Hendry CH Bangun mengatakan, UKW ini merupakan upaya dari dewan pers untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas para wartawan di daerah.
Sebelumnya, pihaknya telah menghubungi 6 Provinsi untuk menyelenggarakan UKW. Namun, hanya Provinsi NTB lah yang paling siap untuk menggelar UKW.
" Setiap tahun ada beberapa kali jatah uji kompetensi untuk masing masing organisasi wartawan. Jadi memang dewan pers pada tahun ini punya target untuk melakukan uji kompetensi terhadap 1650 wartawan," ujar dia di hadapan penguji dan peserta UKW.
Sementara itu, Ketua PWI NTB Nasrudin mengucapkan terimakasih pada Dewan Pers dan tim penguji yang telah menyukseskan UKW pada kesempatan itu.
"Terimakasih kepada Dewan Pers yang terhormat yang telah memfasilitasi kami, dan juga Tim Penguji yang sudah bersedia hadir pada UKW selama 2 hari ini. Alhamdulillah semua berjalan lancar" katanya.
Ia menyebutkan dari 32 perserta yang mengikuti Ujian Kompetensi, 31 diantaranya dinyatakan lulus ujian atau kompeten.
Ia juga berharap, agar semua peserta yang kompeten mampu menjadi tauladan bagi sesamanya dan menerapkan ilmu-ilmu yang diperoleh saat ujian dalam bertugas.
"Setelah ilmu diperoleh, moralitas adalah hal yang utama, dimana seorang wartawan atau jurnalis harus tetap pada koridor Kode Etik Jurnalistik" pungkasnya.
0 Komentar