Oleh. Dvd
Selasa 1 Maret 2022.
Dalam kegiatan keagamaan ini, Polres Lombok Utara menerjunkan 34 Personil yang disebar dilokasi kegiatan baik personil dari Polres dan Polsek jajaran ditambah dengan anggota Satpol PP dan pecalang, dalam rangka menciptakan kenyamanan terhadap umat hindu yang melaksanakan ibadah dan himbauan penerapan protocol kesehatan covid-19.
Kapolres Lombok Utara Akbp I Wyn Sudarmanta, Sik MH yang memantau langsung pelaksanaan kegiatan keagamaan ini menyatakan bahwa upacara melasti/Mekiis Umat Hindu dilakukan sebagai rentetan perayaan Upacara Nyepi, masyarakat Hindu biasanya mengadakan upacara ini pada rentang antara 2 sampai 4 hari sebelum Hari Raya Nyepi karena hanya dilakukan pada waktu Nyepi dan dilakukan satu tahun sekali dengan tujuan mensucikan diri dari segala perbuatan buruk pada masa lalu dan membuangnya ke laut.
Ia mengatakan Sudah menjadi tugas pokok kami selaku lembaga Kepolisian dalam memberi rasa aman terhadap seluruh kegiatan masyarakatnya, terlebih dalam upacara keagamaan seperti ini yang dilaksanakan pada saat covid-19 masih melanda.
" Sehingga pemberlakuan prokes harus tetap diterapkan terlebih dengan jumlah yang menghadiri tergolong banyak, " Katanya.
Untuk terciptanya kegiatan ini agar berjalan aman dan kondusif, Personil Porles Lombok Utara bersama Satpol PP kami kerahkan untuk melakukan pengaturan arus lalulintas dan pengamanan dilokasi kegiatan, karena lokasi tersebut adalah termasuk Obyek Wisata, tidak menutup kemungkinan warga yang hendak berwisata juga berdatangan untuk menyaksikan.
" Maka bersama unsur terkait kami lakukan pengamanan guna mencegah kerumunan," tuturnya.
Pelaksanaan kegiatan upacara melasti/Mekiis Umat Hindu di Kab. Lombok Utara telah berjalan dengan aman dan tertib serta dilaksanakan dengan penerapan prokes kesehatan covid-19, tutup Akbp Sudarmanta.
0 Komentar