Dalam keterangannya kepada Media Wartabumigora.id Ibu Sakinag selaku penggagas dan juga Ketua Lombok Ocean Care ( LOC ) menuturkan bahwa kegiatan ini sebagai ajang edukasi kepada masyarakat karena NTB sudah masuk daerah krisis sampah plastik.
Kegiatan ini juga dalam rangka bersama sama ikut berkontribusi dalam mensukseskan perhelatan kelas Dunia yakni MotoGP 2022 yang tinggal menghitung hari.
Melalui kesempatan ini juga kita coba merubah mainsed masyarakat sejak dini untuk membiasakan memilah sampah Organik dan Anorganik mulai dari rumah.
Dalam kegiatan Senggigi Clean Up kali ini dihadiri oleh puluhan komunitas pemerhati lingkungan dan momentum kali ini juga sebagai ajà ng saling mengenal satu sama lain dan untuk menambah keakraban di antara sesama pencinta lingkungan walaupun dengan latar belakang yang berbeda beda tapi tujuan kita satu yakni bagaimana menjaga NTB ini tetap Hijau dan Lestari sehingga program Zero Waste dapat terwujudkan.
"Ibu Sakinag juga, sangat menyangkan minimnya dukungan pemerintah daerah Kades dan Kadus dan juga kurangnya peran serta dari para pemilik hotel dan restourant lebih lebih menjelang perhelatan MotoGP seperti saat sekarang Senggigi sebagai tempat yang sudah kesohor akan keindahannya di seluruh belahan dunia, kan memalukan kalau kondisinya masih kotor dan semeraut, sedangkan tarif hotel naik tiga kali lipat,"cetusnya.
Di akhir acara di isi dengan Dance Jerosalema yang di ikuti oleh semua peserta dari komunitas peduli lingkungan sebagai ajang pemersatu dan saling mengenal satu sama lainnya.
0 Komentar