SPACE IKLAN

header ads

Walau Keadaan Berpuasa, Murid SMPN 3 Mataram Tetap Semangat Ujian


Oleh. Ils.
Rabu 20 April 2022.

MATARAM - Sekolah di Bulan Suci Ramadhan memang memiliki sensasi yang cukup berbeda, terlebih ketika dihadapkan dengan pandemi Covid-19. Tak terkecuali Misalnya yang dirasakan oleh SMPN 3 Mataram. Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Suherman S.Pd M.Pd Kepala SMPN 3 Mataram saat Wawancara di Ruang Kepala Sekolah, Selasa, (16/04/2022) kemarin.

Ada banyak cara dan program kegiatan bulan Ramadhan di sekolah yang bisa dicoba. Kegiatan Ramadhan kreatif ini dijamin tidak akan membuat anak-anak merasa bosan.

Di masa pandemi Covid-19, semangat dalam menjalani ibadah di bulan suci Ramadhan tetap harus dilaksanakan. Namun yang perlu diingat adalah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19, seperti memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

Hal yang serupa juga diterapkan di SMPN 3 Mataram yang tetap menjalankan Aktivitas KBBM pada Bulan suci Ramadhan, terutama untuk siswa-siswi yang menjalankan ujian sekolah. Mengingat jika saat ini sekolah memiliki wewenang penuh untuk memberikan standar kelulusan bagi tiap-tiap peserta didik. 

Maka salah satu yang dilakukan oleh SMPN 3 Mataram ini adalah dengan mengurangi durasi waktu yang biasanya 45 menit/mata pelajaran, sekarang menjadi 30 menit/Mapel. Selain melalui sekolah-sekolah, pihak SMPN 3 Mataram juga memberdayakan Para Kaling untuk bisa membantu mengumumkan di masjid-masjid atau di mushola mushola sebagai informasi kepada para siswa/i untuk kegiatan KBM.

"Alhamdulillah kami memiliki hubungan yang Cukup baik dan harmonis dengan beberapa kaling, maka saya kadang berfikir bagaimana bisa memberikan THR ke mereka agar kualitas kerja dan hubungan kita kedepannya terus bisa semakin baik tentunya, " Ucapnya.

Lebih lanjut Dijelaskan jika SMPN 3 Mataram memiliki Tergetan-targetan tertentu dalam memajukan Mutu Siswa dan Sekolah, maka hal-hal seperti ini bagi SMPN 3 Mataram memiliki cara-cara khusus untuk mengatasinya. Misalnya dengan menambahkan Mataram pelajaran dan les tambahan.

"Tapi pada bulan Suci Ramadhan ini kita tidak memaksa Siswa/i untuk ikut semua Mapel, ya mengingat keadaan di Tengah pandemi dan Ramadhan, maka yang kita lakukan adalah menyadarkan siswa/i secara bertahap namun hasilnya kami yakin akan maksimal, " Ujarnya.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar