%20(1).jpg){kind=small}
Ia menjelaskan dari beberapa korban kebakaran itu, ada yang rusak sedang, berat. Dari 7 orang yang mengalami Korban Kebakaran itu rata rata pengusaha (pertokoan) dengan jenis yang berbeda beda," jelas Mantan Sekwan.
"Adapun perinciannya yakni Abdul Haris dengan rusak sedang ditafsir kerugian Rp 200 juta, Ibrahim H Ramli (onderdil) rusak berat dengan jumlah kerugian 1 Miliar, H Abdurahman (toko permata) rusak berat dengan total kerugian 1,2 Miliar, Muhsen H Idrus (bengkel) rusak berat jumlah kerugian 1 Miliar, Drs Abdullah (toko sembako) rusak berat dengan kerugian 1 Miliar, H Syamsudin (toko kosong) rusak berat dengan kerugian 500 juta, dan Bidan Juwaini rumah tinggal rusak sedang atapnya dengan kerugian total 100 Juta," rincian kata Kadis Damkar.
Ia menambahkan juga, selain dirinya pejabat yang mengetahui ini ada dari dinas BPBD, Kadis Sosial dan pemerintah desa Tente dalam hal ini Sekdes ikut menandatangani data kerugian warga tente kena musibah kebakaran tersebut," tambah Kadis Damkar.
"Dirinya berharap agar masyarakat kabupaten Bima berhati hati dalam menjaga rumahnya Baik di dapur dan arus listrik agar terhindar dari musibah kebakaran," harapnya. Selain itu, dengan adanya relawan dinas Damkar di setiap desa agar dapat menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menjaga rumahnya," tambahnya.
0 Komentar