𝓦𝓪𝓻𝓽𝓪𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔.𝗜𝗗|𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗧𝗘𝗡𝗚𝗔𝗛 – Menjadi ajang balap motor internasional yang menjadi sorotan dunia, MotoGP Mandalika 2024 akan berlangsung dengan pengamanan ketat dari Polda NTB.
Dalam apel siaga yang dipimpin oleh Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Polda NTB, Kombes Pol. Suprayitno, S.H., S.I.K., Kepolisian telah mempersiapkan pengamanan di tiga zona strategis, mengingat pengalaman dari ajang sebelumnya.
Kombes Pol. Suprayitno menekankan bahwa pengamanan MotoGP kali ini akan dibagi menjadi tiga zona utama yakni zona merah, zona hijau, dan zona tengah. Zona merah meliputi area sirkuit Mandalika, sedangkan zona hijau mencakup area di dalam dan sekitar sirkuit. Zona tengah akan fokus pada pengelolaan shuttle bus dan area parkir yang kerap menjadi titik krusial bagi kelancaran arus lalu lintas penonton.
“Kita bertindak sesuai dengan aturan yang ada. No ticket, no access. Termasuk kendaraan tanpa stiker, tetap tidak boleh masuk,” tegas Kombes Pol. Suprayitno.
Terkait Gate dan Pengamanan VIP dan VVIP MotoGP tahun ini menghadirkan perubahan signifikan dalam sistem akses, dengan penambahan gate menjadi lima, dibandingkan dengan hanya tiga pada tahun sebelumnya. Setiap pintu akan dijaga ketat dengan pengecekan tiket dan stiker yang ketat. Pengamanan VIP dan VVIP, khususnya untuk tamu penting seperti Presiden RI yang dijadwalkan hadir, juga akan ditingkatkan dengan pengaturan lalu lintas khusus, termasuk sistem counterflow untuk mempermudah perjalanan rombongan VIP dan VVIP.
Polri juga melakukan antisipasi terhadap Side Event MotoGP Mandalika 2024 yang tak hanya menyuguhkan balapan, tetapi juga akan disertai dengan berbagai acara pendukung, termasuk konser musik dari grup Slank yang akan digelar pada malam hari. Untuk itu, Kombes Pol.
Suprayitno menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama acara pendukung tersebut berlangsung, dengan memastikan hanya satu pintu yang digunakan untuk akses masuk penonton.
"Tanggal 28 dan 29 akan sangat padat, terutama saat konser Slank berlangsung. Kami mengantisipasi kemungkinan kerumunan besar, dan seluruh personel pengamanan diinstruksikan untuk tetap berada di pos masing-masing hingga acara berakhir,” tambahnya.
Dalam apel siaga tersebut, Kombes Pol. Suprayitno juga mengingatkan seluruh personel untuk waspada terhadap potensi penyalahgunaan ajang MotoGP untuk kepentingan kampanye politik.
Mengingat tahun politik yang sedang berlangsung, Polri akan melakukan pengawasan ketat terhadap aksi yang berpotensi melibatkan atribut atau spanduk kampanye dalam area tribun penonton.
“Kegiatan MotoGP ini murni untuk olahraga dan hiburan, bukan untuk kepentingan politik. Kitasudah instruksikan petugas di pintu masuk untuk menyaring setiap atribut atau spanduk yang berkaitan dengan kampanye,” tegasnya.
Dengan segala persiapan ini, Polda NTB memastikan bahwa ajang MotoGP Mandalika 2024 akanberlangsung aman dan tertib, serta menjadi ajang kebanggaan bagi Indonesia di mata dunia.
0 Komentar