WARTABUMIGORA.ID | MATARAM – Dalam upaya memastikan kesiapan menghadapi potensi bencana, Wakapolda NTB Brigjen Pol. Hari Nugroho, S.I.K., memimpin Apel Gelar Pasukan Tanggap Darurat Bencana 2025 di Lapangan Tribun Bhara Daksa Polda NTB, Rabu (5/11/2025).
Apel ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia dan dihadiri oleh Pejabat Utama Polda NTB, unsur TNI AD, AL, AU, pejabat Pemprov NTB, Forkopimda, serta berbagai stakeholder penanggulangan bencana di wilayah NTB.
Di tingkat pusat, kegiatan serupa dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Kelapa Dua, Jakarta.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan Wakapolda NTB, ditekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menghadapi bencana. Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat harus saling bahu-membahu dalam pencegahan, penanganan, hingga pemulihan pasca bencana.
Usai apel, Brigjen Hari Nugroho menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan pengecekan kesiapan personel dan sarana prasarana menghadapi potensi bencana di NTB.
“Apel ini bukti kesiapan pemerintah daerah dan seluruh pihak untuk bertindak cepat dan tepat dalam penanggulangan bencana. Ini amanah negara yang harus kita jalankan bersama,” tegasnya.
Wakapolda menjelaskan, NTB berpotensi mengalami berbagai jenis bencana, seperti banjir, longsor, angin puting beliung, kekeringan, hingga gempa bumi. Berdasarkan data BNPB, sejak Januari hingga November 2025 tercatat sekitar 150 kejadian bencana di wilayah NTB.
“Kami berharap bencana tidak terjadi, namun kewaspadaan harus tetap dijaga agar masyarakat terlindungi,” ujarnya.
Brigjen Hari juga mengutip pesan Presiden RI Prabowo Subianto dalam Sidang Kabinet Paripurna, 20 Oktober 2025:
“Kita diberi kekuasaan oleh rakyat untuk melindungi rakyat dari semua bahaya, termasuk dari badai dan bencana.”
Sebagai bentuk nyata kesiapsiagaan, ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, pemerintah daerah, relawan, dan masyarakat telah disiapkan di seluruh NTB.
“Kami siap menghadapi segala situasi darurat. Ini bukan sekadar formalitas, tapi komitmen kami melindungi masyarakat dari ancaman bencana,” tutup Wakapolda.
0 Komentar