WARTABUMIGORA LOMBOK BARAT - Desa Lembar Selatan merupakan salah satu dari 4 desa mandiri yang ada di Kabupaten Lombok Barat. Dengan status tersebut Desa Lembar Selatan mempunyai dua tahapan anggaran dalam satu tahun. Sementara 3 desa mandiri lainnya adalah Sekotong Tengah, Kuripan, dan Lingsar. Sisanya masuk kategori desa maju, berkembang dan tertinggal.
Sebanyak 3.441 KK tersebar di 11 Kecamatan di Desa Lembar Selatan. Dari jumlah tersebut terdapat 120 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT DD.
Adapun BLT DD pada bulan Januari tahun ini sudah disalurkan pada Februari lalu dengan masing-masing warga mendapatkan sebesar Rp 300.000. Jumlah penerimaan tersebut sudah menjadi ketentuan pusat, tanpa pemotongan sepeserpun.
"Kami tegaskan dana BLT yang kami berikan tidak ada pemotongan, kalau ada pemotongan dari luar, kasi tau kami," kata Sekretaris Desa Lembar Selatan, Asrok kepada Warta Bumigora, Selasa, 06 April 2021.
Jumlah penerima BLT DD tahun ini di setiap desa di NTB mengalami pengurangan, termasuk Desa Lembar Selatan. Hal ini disebabkan, karena peraturan pemerintah pusat melalui Menteri Keuangan yang menginstruksikan agar melakukan pemangkasan anggaran dana desa sebesar 8 persen untuk pelaksanaan program PPKM Mikro. Namun meskipun ada pengurangan, Asrok memastikan, bahwa penerima BLT DD tepat sasaran.
"Dulu jumlahnya banyak, sekarang kan (anggarannya, red.) sedikit. Tapi orangnya tetap sama, yaitu masyarakat miskin," kata Asrok.
Sementara itu, Dana BLT pada bulan Februari hingga Maret tahun ini belum bisa di salurkan, karena dana tersebut belum di keluarkan oleh pemerintah pusat.
"Bantuan BLT DD ini diberikan per bulan (Rp 300.000, red.) selama 12 bulan. Tapi untuk bulan Februari sampai bulan Maret ini belum keluar," ungkap Asrok.(Us).
0 Komentar