SPACE IKLAN

header ads

Dituding Pelakor dan Cemarkan Nama Baik, LSM LKPP NTB Polisikan Pelaku

Ilustrasi.

WARTABUMIGORA. Dompu - Dinamika kasus perebutan lelaki orang (pelakor) yang tengah viral dan selalu menjadi trending topics makin hari makin mengkristal adanya.

Melati nama samaran yang diduga sebagai pelakor warga Bali satu Dompu berusia 38 tahun tersebut kini tetap menjadi sorotan publik Bumi Nggahi Rawi Pahu dan Maja labo dahu bahkan regional jagad nusa tenggara,  betapa tidak perempuan seksi dengan kulit putih mulus dan  berambut pirang pemilik salah satu salon kecantikan di Kota Bima ini saat ini tengah membikin sensasi dunia maya dan menjelaskan dirinya yang sebenarnya. 

Kasus perzinahan dan asusila AN (38) warga Bali Satu Dompu dengan locus delicti di RSUD Dompu beberapa saat lalu hingga kini belum tuntas di P21 oleh APH kini melati nama samaran, berulah di Kota Bima dengan merusak rumah tangga teman akrabnya dan didemo dipolres dompu beberapa saat yang lalu sekitar minggu ketiga april belum juga ada tanda kesimpulan yang jelas acha nurul apakah akan ditahan atau tidak. Melati, terus berulah bersama seorang penasehat hukumnya beberapa hari kemarin melaporkan akun facebook atas nama Akbar Invalid dan Mega Bima menyoal pencemaran nama baik atas dirinya kini telah diterima secara resmi oleh Polres Dompu untuk diproses dan dilakukan penyidikan dan penyelidikan.

Tak cukup sampai disitu, Melati warga Ball Satu Dompu tersebut kini membuat sensasional berkelanjutan dengan membuat video dan mp3 youtube yang menghebohkan dunia jagat maya pulau sumbawa bahkan NTB dengan menolak semua fakta hukum dan kejadian atas peristiwa asusila tersebut sebagai rangkaian fitnah pada dirinya padahal jelas jelas Melati (28) warga Dompu yang berprofesi sebagai pemilik salon kecantikan itu melakukan hubungan seksual dengan seorang oknum polisi ber inisial "F" terekam camera CCTV dan menjadi berita nasional baik cetak maupun elektronik. 

Ketua Umum LSM LKPP NTB, Akbar Invalid pada wartabumigora.id kamis (13/5) menegaskan bahwa akan melaporkan viralnya video fitnah dan pencemaran nama baik serta pengancaman atas adik kandungnya mega yang diperankan oleh saudari Noni di akun story IG nya Acha Nurul beberapa jam yang lalu yang sempat dirinya rekam via pesawat androidnya. 

" Ada video pencemaran nama baik dan lainnya yang menjadi bukti baru atau novum baru atas kasus asusila dan perzinahan terang terangan ini yang turut memfitnah saudari saya mega dan saya akan menggugat dan menuntut balik,  ucapnya di kediamannya sore tadi di bilangan Sadia Kota Bima,  Nusa Tenggara Barat saat ditemui awak wartabumigora.id. 

Selain itu Akbar mengaku telah melakukan resistensi atas kasus yang mendzolimi saudari perempuannya mega. Mega adalah korban dari Melati nama samaran warga dompu dalam kasus selebrasi ulang tahunnya yang mengakibatkan suaminya ekky lari dari tanggung jawab dan telah mencuri emas harta dan perhiasannya guna diberikan kepadanya dalam bentuk sebuah surprise ulang tahunnya atau kado istimewa selingkuhannya yang diunggah via media tik tok beberapa pekan lalu.

Pantauan wartabumigora.id biro dompu kasus vidio asusila di rsud dompu hingga Marina Inn Bima yang diperankan oleh Melati warga dompu hingga kini belum tuntas dan menemui kesimpulan P21 setelah semua berkas dilimpahkan ke kejari dompu NTB. 

Hingga berita ini diturunkan berkas aduan kasus tersebut masih nginap di kejaksaan dan wartabumigora.id tatkala menemui pihak kejaksaan terkait konfirmasi follow up berita besar tersebut masih belum bisa dihubungi mengingat saat ini pihak adhyaksa Dompu masih concern dengan video conference bersama kejaksaan agung pusat yang dilakukan secara virtual nasional di hampir semua wilayah hukum di Indonesia.

Terpisah Melati nama samaran mengatakan dengan tegas bahwa, Dari sisi mananya dirinya disebut sebagai pelakor, yang memberikan hadiah ulang tahun kepada dirinya itu banyak bukan dia saja (eki suami mega. RED) kenapa dia itu cepat menuding bahwa dirinya ini seorang pelakor.

" Terus darimana? Soal pemberian hadiah wajar dong khan saya lagi ulang tahun yang ke 28 , menerima hadiah dari siapapun asal saya tidak meminta kepada mereka si pemberi hadiah," ujar dia saat klarifikasinya pada wartabumigora.id kemarin, 

Dirinya menegaskan bahwa tidak tahu menahu ada suami orang yang turut ikut memberikan hadiah ucapan selamat pada dirinya 

" Mreka teman teman saya yang menerima bucket bunga, sejumlah uang dan kalung maupun cincin dari mas ekky,  hingga kue tart di Marina Inn, semua mereka yang inisiasi dan dalam keadaan ramai bukan dirinya seorang saja, 

"Ramai,  bukan berdua saja disitu terus Mega koar koar sebut saya pelakor wah sorry yach," tutupnya. (Nkmn). 

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar