WARTABUMIGORA. Dompu - Hari kemenangan telah tiba, semua ummat Islam seluruh dunia akan merayakan hari raya iedul fitri 1442 hijriah , hal ini ditandai oleh hasil rukyat para ulama dan umara yang menetapkan hari 1 syawal jatuh pada kamis, 13/5/2021 esok hari. Pantauan wartabumigora.id warga dompu membludak dan tumpah ruah di ruas jalan tak terbendung hingar bingarnya sampai sampai bunyi mercon dengan bisingan knalpot racing sambil bersahutan dengan suara gema takbir tahmid dan tahlil di seputaran Kota Dompu.
Wakil Bupati Dompu, H. Syahrul Parsan, ST., MT selaku orang nomor dua di Bumi Nggahi Rawi Pahu beserta keluarga dan jajarannya menyampaikan ucapan permohonan maaf dan lahir bathinnya kepada semua elemen yang ada di Kabupaten Dompu. Wakil Bupati Dompu yang terkenal sangat akrab dengan media ini menitip harapan dan berpesan kepada semua komponen agar dalam merayakan hari besar Islam di tahun 2021 masehi atau 1442 hijriah agar semuanya tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) Covid-19.
" Saya pribadi keluarga dan atas nama orang dompu mengucapkan selamat hari raya idul fitri 1442 hijriah mohon maaf lahir dan bathin," ucapnya pada wartabumigora.id Rabu (12/5) di kediamannya di bilangan simpang lampu merah bali satu saat ditemui awak media sehabis buka puasa ramadhan malam tadi.
Tetap selalu dan senantiasa menjaga protokol kesehatan, covid 19 dengan tetap menjaga jarak, tetap memakai masker, hand sanitizer disaat bersilaturrahmi dengan keluarga maupun sesama serta saat menjelang sholat ibadah berjamaah dilapangan, termasuk menjaga dan menghindari diri dari kerumunan dan kepadatan, hal ini dikatakannya pada media mengingat saat ini pemerintahan pusat telah merilis bahwa saat ini pemudik di Indonesia telah teridentifikasi terpapar covid lebih kurang empat ribu lebih jiwa para pemudik kita positive covid-19.
Masih Wakil Bupati Dompu, dirinya bersama Bapak Bupati Kader Jaelani telah melakukan suntikan vaksin yang kedua atau terbaru beberapa hari yang lalu dikediaman maupun rumah dinasnya dalam menambah kekebalan dan imunnya dalam menjaga mewabah dan menjalarnya kembali pandemic virus yang sangat mematikan itu,
" iya kita tetap waspada dan meningkatkan imun serta penerapan prokes segala lini setiap waktu dan saat serta tidak tiba saat tiba akal dalam penanganannya, pungkasnya. (Nkmn).
0 Komentar