SPACE IKLAN

header ads

Desa Lelede Sigap, Gencarkan Vaksinasi Hingga Salurkan BPNT

Oleh. Ils.
Jumat 22 April 2022.

LOMBOK BARAT - Kementerian Sosial (Kemensos) kembali gelontorkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk masyarakat melalui Dinas Sosial Hingga tingkat kabupaten. Hal serupa tersebut juga sedang gencar-gencarnya dilakukan di Kabupaten Lombok Barat (Lobar).

Menyikapi hal itu, Pemerintah Desa Lelede pun sigap gencarkan Penyaluran bantuan tersebut kepada masyarakat yang sudah terdata dan berhak mendapatkan.

"Penyaluran BPNT Pangan dari Dinas Sosial itu dulu kan berupa sembako, tapi sekarang karena sedang langka Minyak Goreng, jadi sekarang bantuannya dalam bentuk uang yg diperuntukan untuk membeli Minyak Goreng. Itupun nominalnya sekitar Rp. 300.000 dan untuk sembako Rp. 200.000, sedangkan jumlah penerimanya 439 orang tapi akan di kroscek kembali berapa data rillnya, " Ucap Kepala Desa Lelede Zubaidi Jumadil S.H Saat diwawancara pada penyaluran BPNT di Desa Lelede, Kamis (21/04/2022).

Adapun syarat-syaratnya ungkap Zubaidi, itu memang langsung turun dari Dinas Sosial (Dinsos), Kalau sudah masuk data maka tinggal diklik akan langsung keluar datanya di Dinas Sosial dan data di pusat pun akan ikut sinkron.

Dijelaskan juga Untuk penyaluran yang dilakukan hari ini adalah penyaluran yang ke dua, karena penyaluran pertama sudah dilaksanakan pada bulan Januari, Februari, Maret (3 Bulan) dan itu diberikan dalam bentuk Uang tunai untuk membeli Sembako. 

"Penyalurannya saat ini lebih ekstrak, karena memang Kita banyak bersinergi dengan berbagai pihak, artinya setiap bantuan Misalnya, BLT, BNPT, PKH dan lain-lainnya itu salah satu sayarat utamanya adalah Vaksinasi, mulai dari vaksin 1, 2 ataupun ke-3, " paparnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan jika pihaknya sudah menggencarkan Vaksinasi dan itu Senin malam (18/04/2022) sudah dilakukan dengan target sebanyak 439 Dosis sesuai dengan data penerima BNPT Desa Lelede. Sedangkan untuk Dosis Vaksin booster disesuaikan dengan syarat yang ada dengan jaraknya dari vaksin ke-2 itu harus 6 bulan, sehingga Kemarin yang divaksin ke-3 (Booster) itu sebanyak 145 Dosis.

Adapun harapan pemerintah Desa Lelede dari kegiatan ini sebetulnya adalah terciptanya efektivitas dari bantuan ini, artinya masyarakat diharapkan bisa menggunakan Bantuan ini sesuai dengan peruntukannya. Karena memang sebelumnya menggunakan sistem koneksi ke BRI LINK dan evaluasinya memang kemarin adalah ketika masyarakat tidak memahami sistem regulasi pencairannya, sehingga sering tidak efektif karena memang peruntukannya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan pemerintah, "Ungkap Kepala Desa Lelede.

"Kemarin sudah monitoring dan Dinsos Pun Menerima Informasi yang serupa dari berbagai Kepala Desa, kalau memang sistemnya seperti bantuan dalam bentuk kebutuhan, maka kita harapkan Dinas Sosial bisa menyiapkan kebutuhan tersebut di Desa dan masyarakat penerima bantuan tersebut tinggal datang ke Desa dengan menukar, misalnya Kupon untuk pengambilan bantuan tersebut. Itu yang jadi harapan Pokok Kita kedepannya, "tutupnya penuh harap.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar