SPACE IKLAN

header ads

Wapres RI KH Ma'ruf Amin Resmikan BLK Komunitas (Pesantren) Se-Indonesia

Wapres RI KH Ma'ruf Amin Resmikan BLK Komunitas (Pesantren)  Se-Indonesia.

Oleh. WB.
Sabtu 11 Februari 2023.

MATARAM, WartaBumigora.id -Kakanwil Kemenag Prov. NTB H. Zamroni Aziz menghadiri acara peresmian Balai Latihan Kerja (BLK) berbasis Komunitas/ Pesantren se-Indonesia yg di pusat-kan di Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Manhalul Ma’arif Desa Darek Kec. Praya Barat Daya Kab. Lombok Tengah sekaligus mewakili atas nama Menteri Agama RI  Jum’at,  ( 10/02/2023 ), 

Hadir langsung Bapak Wakil Presiden RI Prof. Dr. (HC)  K.H. Ma’ruf Amin beserta ibu  Hj. Wury Estu Handayani didampingi Menteri Tenaga Kerja RI Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si. Gubernur NTB Dr. H. Zulkieflimansyah, SE., M.Sc, Pimpinan DPRD Prov. NTB, Rektor dan Akademisi, Ketua PWNU NTB,  Ketua KADIN, Bupati Lombok Tengah H. Lalu Fathul Bahri, S.IP, Pejabat dari unsur Forkopimda Loteng lainnya dan keluarga besar Ponpes setempat serta Pimpinan BLK Komunitas se-Indonesia.

Dalam sambutannya, Gubernur NTB mengungkapkan keberadaan TKI asal NTB di Malaysia.   

“ …. Hasil treking (penelusuran) kami dari pengusaha besar yang ada di Malaysia, nampak sekali bahwa tenaga kerja dari NTB adalah yang terbesar yang bekerja di ladang Kelapa Sawit di Malaysia. 

Bahkan kalau kita berkunjung kesana, mereka mengatakan dimana ada pohon kelapa sawit disitu ada orang Nusa Tenggara Barat….. “ Ungkap Bang Zul panggilan Akrab orang nomor 1 di NTB ini

Lebih lanjut, dirinya juga menyampaikan kalau ada ijin dari pemerintah pusat melalui Kementerian Ketenaga Kerjaan, ia berharap pengiriman tenaga kerja ke luar negeri khususnya Malaysia harus beserta keluarganya. 

Alasannya, berdasarkan pengalaman kalau keluar negeri bersama keluarga biaya lebih murah, biaya komunikasi, biaya makan minum justru lebih murah dan yang lebih memperihatinkan adalah anak - anak yang ditinggalkan tidak akan banyak mengalami masalah stunting karena akan terurus dengan baik. Dengan membawa semua anggota keluarga keluar negeri, mereka akan terintegrasi, bisa berkomunikasi dengan bahasa asing dengan baik, mereka bisa bersekolah diluar negeri dan nantinya mereka bisa menjadi pejabat, walikota diluar negeri setelah belajar disana. “ Ungkapnya.

Ditempat yang sama Menteri Tenaga Kerja RI,  Dr. Hj. Ida Fauziyah, M.Si. dalam laporannya menyampaikan bahwa perekonomian di Indonesia selama pandemi mengalami kontraksi dan pasca covid 19 kembali pulih yang ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang membaik termasuk sektor ketenagakerjaan. Dan yang menjadi tantangan saat ini adalah pasar kerja, permintaan suplay tenaga kerja yang sesuai kompetensi. Dan Pemerintah sedang memperkuat Pendidikan dan pelatihan vokasi sebagai instrument perkembangan kompetensi melalui Perpres No 68 tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi sebagai instrumennya. 

Dan Kementerian Ketenagakerjaan diberikan mandat untuk memimpin pelaksanaan pelatihan vokasi dan pelayanan pasar kerja. 

Telah mengembangkan dan memperkuat ekosistem vokasi yang terintegrasi mulai dari pelatihan, sertifikasi, penempatan tenaga kerja dan kewirausahaan, pelatihan yang sesuai dan terhubung dengan pasar kerja. Keberadaan lembaga – lembaga pelatihan  yang tersebar di seluruh Indonesia namun masih sangat terbatas dan salah satu solusinya adalah perlu Balai Latihan Kerja berbasis Komunitas.

Dan BLK Komunitas merupakan salah satu terobosan Bapak Presiden yang dimulai tahun 2017  sebagai upaya nyata untuk mendekatkan pelatihan vokasi kepada masyarakat, didesa – desa dari berbagai komunitas. Sejatk tahun 2017 hingga 2022, Kementerian Ketenagakerja telah membangun BLK Komunitas sebanyak 3.757 lembaga yang tersebar diseluruh Indonesia dengan klasifikasi yaitu : 

Pertama :_ Komunitas Tumbuh, yakni BLK mendapat ijin dan telah menyelenggarakan program pelatihan,  sebanyak 1.752. 

Kedua :_ Komunitas  Berkembang, yakni  BLK yang  sudah megembangkan kemitraan dengan lembag/komunitas  lainnnya, sebanyak 876, dan _Ketiga:_ Komunitas Mandiri, yakni BLK yang telah mampu memproduksi  barang/jasa sebanyak 283. Imbuhnya.

Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin dalam sambutan dan arahannya didepan peserta yang hadir mengungkapkan bahwa kedepan Indonesia akan menyonsong Bonus Demografi dimana penduduk usia produktif atau angkatan kerja jumlahnya akan mendominasi melebihi populasi usia tidak produktif. Peristiwa bonus demografi hanya akan menjadi berkah jika penduduk usia produktif dapat terserap dengan baik pada pasar tenaga kerja dan jika tidak, maka banyaknya jumlah angkatan kerja justru akan berbalik menjadi bencana demografi,"ungkap Wapres.

"Ditempat yang sama, H. Zamroni Aziz sangat bersyukur atas program BLK Komunitas yang di bangun dan dilaksanakan di lingkungan Pondok Pesantren, mengingat Ponpes adalah lembaga pendidikan yang memiliki santri dan santriwati yang terbanyak, nantinya akan menjadi tenaga kerja terbesar. Dengan adanya BLK Komunitas ini, seperti yang disampaikan Bapak Presiden selain menguasai ilmu agama juga nantinya para alumni ponpes akan dibekali, dipersiapkan keterampilan yang siap untuk bekerja setelah mereka selesai belajar di pondok pesantren,"harapnya.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar