SUMBAWA,WartaBumigora - perwakilan CV Sagita kepada media ini selasa (5/9).memaparkan tentang penggunaan beton yang dituding oleh pihak CV Asolon utama tersebut bahwa saat ini sedang ada pembongkaran.
"Jadi saat ini dipakai beton yang dikerjakan oleh CV Asolon utama penyedia sebelnya saat ini sedang kita bongkar. Karena mutu beton nya kurang dari K300 seperti yang ada didalam kontrak, " ungkapnya.
Menurutnya, pembongkaran beton terutama kolom pedestal yang sebelumnya sudah dikerjakan oleh CV Asolon utama kemudian kita kerjakan ulang dengan mutu beton yang sesuai dalam kontrak yakni K300, "paparnya.
Lanjutnya, memang saat ini ada beberapa yang bergeser. Karena terlalu jauh ( tidak siku red) makanya kita perbaiki atau kita bongkar dan itu salah satu pertimbangan lainnya, " jelasnya.
Tambahnya, jadi saat ini dilapangan beton - beton yang dibawah K300 itu kita hancurkan dan yang diharapkan oleh perencana, "tandasnya.
Terus sambungnya ini juga terlalu jauh dari titik as nya dari yang seharusnya. Dan pembongkaran saat ini masih sedang berjalan, "katanya.
Berdasarkan pantauan media ini dilapangan beberapa beton dihancurkan. Karena, tidak sesuai yang ada didalam kontrak yakni K-300.
Pembangunan Gedung Kantor pelayanan perbendaharaan Negara (KPPN), Sumbawa besar ini bersumber dari Kementerian Keuangan RI tahun 2023 dan saat ini gedung tersebut dikerjakan oleh CV Sagita dengan pagu anggran Rp 6,3 miliar lebih dengan masa pelaksanaan selama 137 hari dan kontrak mulai 16 Agustus tahun 2023.
0 Komentar