Foto. Polres Lombok timur, lakukan penangkapan terhadap pelaku diduga pengedar narkoba.
WARTABUMIGORA. LOMBOK TIMUR -- Tim Resmob sat Reskrim Polres Lombok timur dan Tim Buser Sat Resnarkoba Polres Lombok timur dan Anggota Polsek Jerowaru berhasil menangkap Anwar alias Amaq (50) warga Beleke Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah, dimana pelaku diduga menguasai satu pucuk senjata api jenis revolver (rakitan) dan beberapa butir peluru organik. Selasa (22/10/2019) sekitar pukul. 19. 20 Wita.
Dijelaskan IPTU Made Yogi selaku Kasat Reskrim Polres Lombok Timur, Pelaku menguasai senjata api rakitan dan beberapa butir amunisi asli yang dalam aktifitas kesehariannya tetap di bawa yang patut di duga pelaku gunakan untuk aksi kejahatan.
" Berawal dari tertangkapnya pelaku oleh gabungan tim sat res narkoba polres lotim dan anggota polsek jerowaru karena pelaku di duga membawa serta mengedarkan narkotika jenis sabu, saat pelaku berada di kolam pemancingan yang berada di Desa Sepapan, Kecamatan. Jerowaru. Lombok Timur". Ucap Made Yogi. Rabo (23/10/2019).
Selain itu juga, salah satu anggota polsek jerowaru menghubungi Tim Resmob untuk membantu melakukan penggeledahan badan dan pemeriksaan barang barang yang di bawa oleh pelaku, berselang beberapa menit setelah di hubungi, Tim Resmob tiba di TKP dan membantu melakukan penggeledahan dan pemeriksaan barang barang yang di bawa oleh pelaku dan saat itu TIM Resmob menemukan 1 (satu) Pucuk senjata api rakitan jenis Revolver dan beberapa butir amunisi yang di kuasai oleh pelaku yang saat itu di simpan di dalam tas yang pelaku bawa, selanjutnya Tim Resmob langsung mengamankan barang bukti senjata api dan amunisi tersebut serta pelaku ke mapolres lombok timur untuk dilakukan pendalaman, pemeriksaan dan proses hukum lebih lanjut.
" Adapun barang bukti yang turut diamankan adalah, 1 (satu) pucuk senjata api jenis revolver rakitan, 14 (empat belas) butir Peluru.. 1 (satu) buah tas pinggang warna hitam". Lanjut AKP Made Yogi.
Saat berita ini di turunkan Pelaku dan barang bukti diamankan di Polres Lotim guna Pengembangan dan Proses hukum lebih lanjut.(amh).
0 Komentar