SMK Darrutanwir Puyung Siap Bersaing Dengan Sekolah Negeri

Foto. Guru Sekolah SMK Darrutanwir bersama Kepala Sekolah.

WARTABUMIGORA, LOMBOK TENGAH -- Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Darrutanwir Desa Puyung Lombok Tenga saat ini sedang melaksanakan akreditasi Sekolah yang pertama, yang dilakukan oleh Badan Akredetasi Nasional (BAN). Rabu (16/10/2019).

Kepala Sekolah SMK Darrutanwir Ummah Mujnah menjelaskan, pada tahun 2019 ini hanya baru kali ini Sekolah yang dikelolanya mendapatkan Akredetasi (BAN). Pasalnya pihak sekolah sengaja mengajukan akredetasi tersebut, disebabkan Sekolah yang dipimpin tersebut sangat di atas standar.

" Dan dari administrasi insyallah kami sangat melengkapi, seandainya ada kekurangan satu atau dua, itu akan kita lengkapi". Jelas Ummah Mujnah selaku Kasek.

Seiring dengan berjalannya waktu sambung Ummah, dari segi fisik pihaknya kini sudah melengkapi dari semua standar, baik dari standar, isi dan sarana dan prasarana termasuk kegiatan sekolah.

" Kami berani bertanding di luar dan di tingkat Provinsi karena selama ini, baik dari bidang ektrakulikuler, bidang religinya secara pondok pesantren karna SMK ini bukan SMK umum dan ini SMK yang masih bernaung di bawah yayasan Pondok Pesantren Daruttanwir yang spesialisnya adalah Tahfizulkur'an". Jelasnya.

Lebih rinci Ummah Mujnah menjelaskan, bahwa siswa didik saat ini lebih mandiri dan bersikap santun, karena di Pondok Pesantren sendiri sudah di gembleng dalam ilmu agama, selain itu juga peningkatan mutu dan kwalitas pembelajaran baik kegiatan diluar sekolah seperti ekstakulikuler seperti lomba Karate dan bahasa mandarin serta Marawisnya cukup mumpuni.

" Ya alhamdulillah SMK Daruttanwir sudah mewakili lombok tengan dan juara 1 selombok, dan hadrohnya juga juara 1 di lombok timur dan alhamdulillah anak anak kami selalu juara baik dalam perlombaan berpidato 3 bahasa". Ucap Ummah.

Ia juga mengatakan SMK Darrutanwir, tidak pernah takut bertanding melawan sekolah negeri manapun sebab pihaknya sudah sangat Percaya diri dan tidak ada alasan untuk tidak mengikuti Badan Akriditasi Nasional BAN.

" Ini insyaallah akan menambah kualitas sekolah kami secara fisik". Jelasnya. (Wier).