WARTABUMIGORA. LOMBOK UTARA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Utara gelar sosialisasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020, di Hotel Medana Bay Marina Tanjung. Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti oleh Bawaslu, Unsur Polres, Satpol PP dan Damkar, Humas dan Protokol, Parpol se-KLU, FKUB, OKP se-Kabupaten Lombok Utara dan, jajaran lainnya. Sabtu (14/12/2019).
Dijelaskan Juraidin selaku Ketua KPU Lombok Utara, sosialisasi tersebut termasuk yang kedua kalinya diselenggarakan oleh KPU setempat setelah yang pertama pihaknya diundang salah satu parpol di Kabupaten Lombok Utara untuk melaksanakan kegiatan serupa dengan materi yang sama.
" Program dan jadwal pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati yang telah mengalami perubahan pertama sesuai regulasi yang diterbitkan Komisi Pemilihan Umum RI." ucap dia.
Dipaparkan Juraidin, materi selanjutnya yang menjadi fokus sosialisasi tersebut yaitu berkaitan dengan persyaratan calon perseorangan terutama terkait penetapan syarat, " Jumlah, dan persebaran dukungan bagi pasangan perseorangan peserta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara tahun 2020 sebagaimana diatur dalam PKPU nomor 18 tahun 2019." Sambungnya.
" Dua periode ini, bahwa tahapan yang ditempuh pihaknya dalam pemilihan bupati dan wakil bupati tahun depan cukup panjang dimulai dari September 2019 hingga September 2020." imbuhnya.
Menurut Juraidin selaku Ketua KPU Lombok Utara, Agenda pelaksanaan pilbup mulai dari proses penyusunan program dan tahapan pelaksanaan hingga penetapan regulasi teknis oleh KPU Lombok Utara mengacu pada regulasi pusat.
Ia juga memaparkan beberapa persiapan yang ditempuh KPU Lombok Utara, antara lain rekrutmen penyelenggara ad hoc baik PPK, PPS hingga KPPS di masing-masing tempat pemungutan suara.
"Launching Pilbup KLU akan kami gelar pada Januari 2020. Dari 7 kabupaten/kota yang menghelat pilbup dan pilwakot di NTB tahun depan hanya KLU yang belum melaunching pesta demokrasi lokal ini," tandas Juraidin.
Ketua KPU mengajak semua pihak untuk menjadikan hoaks sebagai musuh bersama (common enemy) yang kerap menyeruak sekaligus bergentayangan dan terus-menerus tersebar di pelbagai kanal media baik media mainstream maupun media sosial.
Juraidin juga mengharapkan stakeholders yang mengikuti sosialisasi tersebut bersama-sama menyampaikan kepada masyarakat luas terkait dengan agenda KPU dalam menyelenggarakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara tahun 2020.(Dvd).
0 Komentar