Hal itu disampaikan Kabag TU saat membina apel pagi dihadapan seluruh ASN Kantor Kemenag Lombok Tengah. Senin (4/9/21).
H. Jaelani mengatakan, sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor. 53 tahun 2010, dalam melaksanakan tugas ASN harus memenuhi jam kerja dengan durasi waktu selama 7,5 jam per hari, jika tidak terpenuhi, maka Kepala Kantor Kementerian Agama wajib memberikan teguran terhadap ASN tersebut.
" Bagi ASN yang tidak disiplin, sesuai dengan PP No. 53 tahun 2010 tersebut akan mendapatkan hukuman disiplin dengan ketentuan yakni hukuman disiplin ringan, hukuman disiplin sedang dan hukuman disiplin berat sesuai dengan kesalahan yang dilakukan." tegasnya.
Kabag TU menambahkan, dalam manajemen pekerjaan, ASN Kmenag haruslah disiplin dalam menjalankan tugas dan fungsi sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku.
"Jadikanlah pekerjaan itu sebagai hobi, jika kita lakukan sebagai hobi maka beban di dalam pekerjaan akan menjadi ringan." Ungkap Kabag TU.
Usai melaksanakan apel, Kabag TU H. Jaelani, M.Pd yang didampingi Kepala Kantor Kmenag Lombok Tengah H. Zamroni Aziz S. HI, MH, Kasubbag TU beserta seluruh Kepala Seksi dan Penyelenggara beserta seluruh Kepala Madrasah Negeri, KTU dan Kepala KUA lingkup Kemenag Loteng melakukan rapat pembinaan bertempat diruang rapat utama Kemenag Lombok Tengah.
Sementara itu Kepala Kemenag Kabupaten Lombok Tengah H. Zamroni Aziz S. HI, MH menyampaikan apresiasinya atas seluruh program kerja yang telah berjalan, terutama terkait Madrasah Award yang setelah apel seluruh Juara Madrasah Award.
Menurut dia, Kemenag Loteng 2021 akan diumumkan. H. Zamroni Aziz menyampaikan bahwa saat ini Madrasah Swasta di Lombok Tengah telah mampu bersaing dengan Madrasah Negeri, mulai dari mewakili Madrasah Lombok Tengah dalam ajang KSM tingkat nasional, untuk itu Pihak Kemenag Loteng memberikan apresiasi kepada tenaga Pendidik.
" Ya seperti Madrasah dan Siswa melalui Madrasah Award ini dan ucapan terimakasih kepada civitas Madrasah MTSN 2 Lombok Tengah. "Pungkasnya".
0 Komentar