SPACE IKLAN

header ads

Tolak Alfamart di Pelangan, Kades Ahmad Zainul Hafiz: Warga Sudah Setuju

HEADLINE NEWS
Oleh. lls
Jumat 25 Februari 2022.

Lombok Barat - Sejumlah warga dan pedagang di Desa Pelangan menolak pembangunan toko Alfamart di wilayah Desa Pelangan. Alasan  beberapa pedagang menolak karena sudah ada toko serupa yang tak jauh dari pasar Pelangan Kecamatan Sekotong Lombok Barat. 

Mereka cemas keberadaan toko tersebut bisa mematikan usaha para pedagang kecil yang ada di sekitarnya.

Penolakan pedagang ini disampaikan salah seorang perwakilan warga,  yang tidak mau disebut media ini mengatakan saat di wilayah Desa Pelangan sudah banyak toko-toko yang berjejaring dan melebihi Alfamart. Dan keberadaanya pun sudah memberikan dampak negatif terhadap keberlangsungan para pedagang kecil yang ada di sekitarnya.

Jika didirikan toko baru lagi, dampaknya akan semakin meluas sehingga para pedagang kecil sepakat untuk menolak pendirian toko baru tersebut.

“Mayoritas pedagang tidak setuju. Kalau ada Alfamart lagi, bisa mematikan para pedagang kecil. Masak ada alfamart lagi,”katanya.

Dia mengungkapkan, rencana pendirian Alfamart di Pelanggan ini juga tidak disosialisasikan kepada para pedagang yang ada di sekitarnya. Sosialisasi hanya dilakukan kepada beberapa warga yang tinggal di sekitar lokasi yang akan dijadikan sebagai toko saja.

" Dan anehnya yang setuju dan tanda tangan itu pedagang yang jualan baju. Dan tidak sesuai kan?, " Katanya. 

Dengan adanya penolakan dari warga terutama para pedagang ini, ia berharap pemerintah Desa bisa mempertimbangkan pemberian izin rencana pendirian toko berjejaring Alfamart tersebut.

Secara terpisah Kepala Desa Pelangan Ahmad Zainul Hafiz membantah keras tudingan warga tersebut. Padahal menurut dia (Ahmad Zainul Hafiz red) masyarakat sudah setuju, bahkan semua Kepala Dusun sudah sepakat termasuk Kepala Dusun Pelanggan yang membawa dan membubuhkan tanda tangan surat pernyataan kepada para pedagang yang ada di lokasi tersebut. 

" Memang semua sudah setuju termasuk kadus dan secara aturan kita minta tanda tangan pedagang hanya 25 orang' namun disini kemarin lebih sekitar 50 orang. Nah disitulah kenapa saya mendukung," Ujarnya. Saat ditemui media ini diruang kerjanya. Jumat (25/2/2022). 

Menurut Kades, dengan adanya Alfamart di wilayah Desa Pelangan tersebut, tentu dapat meningkatkan daya jual serta memberikan dampak yang positif bagi Desa Pelangan. Sebab Desa Pelanggan ini merupakan pintu areal wisata yang harus didukung oleh toko-toko yang mumpuni seperti Alfamart atau Indomaret. 

" Sebab kita tau kebutuhan tamu-tamu asing yang masuk ke wilayah sekotong ke barat terutama Bangko-bangko dan Gili Gede serta gili lainnya bisa mengakomodir kebutuhan mereka, dan kita bukan memantik usaha pedagang kecil, dan kalau di Alfamart kan ada kelebihan nya yang tidak ada dijual oleh pedagang kita jika di Alfamart tentu ada." cetus nya. 

Selain itu juga dengan adanya Alfamart terdekat tentu masyarakat akan lebih mudah untuk transaksi keuangan, seperti warga akan mudah membayar angsuran ke pihak Bank atau Finance dan masyarakat akan mudah mengambil tabungannya. 

" Ya tentu ada Alfamart, ada mesin ATM yang ditaruh. Kita tidak jauh-jauh ke sekotong untuk mengambil uang," Katanya. 

Tidak hanya itu kata dia, dengan adanya Alfamart tersebut, tentunya nanti akan menciptakan lapangan pekerjaan bagi warga kita disini. 

" Dan ini demi kemajuan desa," tutup nya.




Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar