SPACE IKLAN

header ads

Bupati Dompu Pimpin Apel Koordinasi, Pacu OPD Realisasikan Program Sesuai Target

 B

Bupati Dompu Pimpin Apel Koordinasi, Pacu OPD Realisasikan Program Sesuai Target.

Oleh. Ipul
Senin 19 September 2022.

DOMPU - Memasuki akhir triwulan ini, pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 hingga minggu ketiga bulan september penyerapan anggarannya baru mencapai 55 persen dengan persentase kinerja mencapai 60 persen dari yang di targetkan.

Dengan progress tersebut masih tersisa sebesar 45 persen anggaran yang belum terlaksana, dan kondisi ini jauh dari ideal di mana seharusnya realisasi anggaran pada triwulan ini sudah mencapai 70-80 persen.

Untuk itu saya perintahkan Pimpinan OPD agar mempercepat pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang telah di rencanakan agar dapat berjalan sesuai target yang harapkan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Dompu, H. Abdul Kadir, saat memimpin apel koordinasi, Senin (19/09/22) di Lapangan Beringin Dompu.

Hadir dalam apel koordinasi ini, Sekertaris Daerah, Staf Ahli Bupati, Asisten, Pimpinan OPD, Kabag Lingkup Setda, Camat Se-Kabupaten Dompu, Pejabat Strukural Eselon III, Pejabat Fungsional, dan Tenaga Kontrak Daerah (TKD).

Berikutnya Bupati menyampaikan apel koordinasi yang berlangsung menjadi wahana untuk saling bersilaturahim dan berkoordinasi.

Kata Bupati apel koordinasi selain menjadi ajang untuk saling bersilaturrahim, juga menjadi momentum untuk saling mengkoordinasikan berbagai program dan kegiatan pembangunan yang sudah, sedang dan akan dilaksanakan pemerintah daerah melalui organisasi perangkat daerah yang ada.

“Membangun komunikasi, saling berbagi informasi, meningkatkan semangat baru untuk bekerja dengan ikhlas dan sungguh-sungguh demi kemajuan dan perubahan bagi Bumi Nggahi Rawi Pahu yang dicintai dan dibanggakan ini, serta mengevaluasi hal-hal yang sekiranya perlu untuk dilakukan guna 3 mewujudkan Dompu yang lebih baik ke depannya menjadi hal yang sangat diharapkan untuk dapat diwujudkan dengan baik," ucapnya.

Berikutnya Bupati H. Kader Jaelani dalam momen ini juga menjelaskan Kabupaten Dompu telah menetapkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

“RKPD tahun 2023 yang menjadi pedoman dalam penyusunan kebijakan umum anggaran serta prioritas dan plafon anggaran sementara tahun 2023 dan APBD tahun 2023, telah ditetapkan," jelasnya.

Lanjut Bupati, untuk itu saya meminta kepada seluruh Pimpinan OPD untuk dapat menyusun dengan sebaik-baiknya rencana kerja perangkat daerah tahun 2023, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing perangkat daerah.

Hal lainnya yang disampaikan Bupati yaitu mengingatkan jajarannya bahwa saat ini wabah non alam berupa Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak sedang terjadi di Kabupaten Dompu.

“Sekarang kita tengah menghadapi bencana non alam yaitu wabah penyakit mulut dan kuku yang menyerang hewan ternak, khususnya ber-kuku belah seperti sapi, kerbau, kambing, dan hewan berkuku belah lainnya," tuturnya.

Sambungnya dalam menghadapi wabah PMK saat ini, pendataan populasi ternak rentan PMK, vaksinasi ternak, pengobatan ternak sakit PMK, dan kegiatan biosecurity yaitu pengawasan lalu lintas ternak dan desinfektan pada sarana pembawa virus PMK.

Kemudian di sektor kelautan dan perikanan, Bupati mengungkapkan penggunaan alat penangkap ikan yang merusak lingkungan juga marak terjadi belakangan ini.

“Untuk mencegah masyarakat menggunakan alat tangkap ikan yang dapat merusak lingkungan, edukasi dan penyelesaian masalah terhadap nelayan yang menangkap ikan dengan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan perlu ditingkatkan.

Ditambahkannya di momen ini juga, saya mengajak semua lapisan masyarakat untuk selalu mengkonsumsi ikan sebagai sumber protein yang sangat penting untuk pertumbuhan tubuh.

“Gerakan gemar makan ikan (Gemarikan) merupakan salah satu upaya pencegahan dan penurunan stunting di kabupaten Dompu," terangnya.

Berikutnya yang juga menjadi perhatian Bupati dalam apel koordinasi kali ini, agar dalam bekerja Apratur Sipil Negara (ASN) dapat bekerja profesional dengan terus mengasah kualitas dan kapasitasnya.

“Peningkatan kapasitas aparatur sipil negara kemudian dapat memberikan pelayanan publik yang profesional masih menjadi isu penting yang selalu dibahas dalam setiap kesempatan dan setiap waktu, karena asn akan menjadi contoh bagi publik dan garda terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat," tuturnya.

Kata Bupati seorang ASN hendaknya bangga menjadi abdi negara dan sebagai pelayan masyarakat, karena tidak semua orang dapat menyandang predikat tersebut, cerminan rasa bangga melayani bangsa harus bisa dibuktikan dengan kerja nyata, kerja keras dan patuh melaksanakan amanat peraturan perundang-undangan yang telah ditetapkan.

“Profesionalisme ASN tersebut dapat ditunjukkan dengan  melaksanakan tugas kedinasan penuh pengabdian, jujur dan bertanggung jawab, menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap dan perilaku, ucapan dan tindakan kepada setiap orang baik di dalam maupun di luar kedinasan, disiplin masuk kerja dan mentaati ketentuan jam kerja agar core values ASN berahlak (beriorentasi pelayanan, akuntabel, kompeten harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif bisa terwujud seutuhnya," sebutnya.

Diakhir penyampaiannya Bupati mengapresiasi pelaksanaan apel koordinasi yang berlangsung dengan menyampaikan ucapan terima kasih atas pelaksanaan kegiatan dimaksud.

“Sebelum mengakhiri sambutan ini, ucapan terima kasih kepada OPD yang bertugas melaksanakan apel koordinasi bulan september dan kepada semua pihak yang telah ikut serta membantu kelancaran acara ini," ucap Bupati memberi apresiasi.

Apel koordinasi berjalan khidmat, lancar, tertib dan aman dari awal hingga acara yang pelaksanaannya bertindak sebagai pemimpin apel, Muhammad Dhardani, S.Sos., M.Si Sekertaris Dinas Kelautan dan Perikanan, dengan Pembawa Acara, Master Of Ceremony andalan Bagian Prokompim Setda Dompu, Haryati Purnama, SE.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar