Lombok Barat, WARTABUMIGORA -- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Lombok Barat menggelar kejuaraan olahraga badminton dan tenis meja khusus bagi kaum disabilitas. Kejuaraan olahraga kaum disabilitas ini merupakan pertama kali diadakan di Lobar. Kedepan, kejuaraan olahraga yang diadakan lebih banyak cabang olahraga (Cabor) dan pesertanya.
Kepala Dispora Lobar Arbain Ishak mengatakan, kejuaraan olahraga khusus diikuti disabilitas masih terbatas hanya dua Cabor. "Dua Cabor yakni badminton dan tenis meja, nanti ke depan kita harapkan cabor-cabor yang lain bisa masuk juga kita akan pertandingan,"kata dia, saat membuka kejuaraan olahraga disabilitas di kantor Dispora, Rabu (23/11). Bahkan tidak hanya di level Kabupaten, ia juga berharap bisa berlanjut ke tingkat provinsi. Dan untuk kejuaraan olahraga provinsi itu diharapkan bisa diadakan di Lobar. Karena lanjut dia, masing-masing kabupaten memiliki atlet-atlet disabilitas.
Tujuan diadakan kejuaraan olahraga ini, selain mencari benih atlet disabilitas yang bagus untuk dibina. Pihaknya juga ingin menyentuh para difabel ini melalui kegiatan-kegiatan olahraga. Sebab ia sendiri pernah bekerjasama dengan para disabilitas semenjak tahun 2014. Namun karena pindah tugas ke beberapa OPD sehingga itu sempat terputus. "Dan alhamdulillah saat ini kita sambung lagi dan untuk kedepannya tidak hanya di bidang olahraga. Namun juga kepemudahan kita harapkan bisa kita kelola, mungkin dari teman-teman disabilitas ada hal-hal yang bisa kita jadikan sebagai salah satu kegiatan. Seperti teknologi tepat guna atau hal lain yang mengarah ke inovasi untuk Pemuda pelopor,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Keolahragaan Dr. Lalu Tajuddin, M.Si menambahkan kejuaraan olahraga disabilitas ini baru dua Cabor yang dipertandingkan. Dan dua Cabor itu diikuti 16 peserta yang berasal dari sejumah daerah di Lobar." Insyallah Allah tahun depan kegiatan ini akan terus kita laksanakan dan mungkin nanti akan lebih banyak Cabor yang akan kita ikutkan misalnya catur, atletik dan sebagainya,"imbuhnya. Kejuaraan ini sendiri diadakan selama satu hari karena memang peserta masih terbatas.
Untuk tahun depan, diupayakan agar banyak cabor dipertandingkan sehingga peserta yang ikut bisa lebih banyak lagi. Pihaknya ingin mengawali kejuaraan difabilitas ini, karena selama ini belum disentuh program olahraga. Barulah kata dia, tahun-tahun berikutnya ketika sudah ada anggaran Pihaknya akan mengadakan ke tingkat yang lebih luas. "Jadi sementara ini sebagai pembuka, pesertanya memang sedikit sekali tapi ini mengawali di Lobar,"ujarnya.
0 Komentar