BIMA. WartaBumigora - Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti Putri. SE, didampingi wakil Bupati Bima, Drs, Dahlan M. Noer, M. Pd, serta jajaran Pemerintah daerah Bima, secara resmi lepaskan ribuan peserta pawai ta'aruf Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXII tingkat kabupaten Bima depan Kampus STIKES Yahya, Senin 2 Oktober 2023 sekitar pukul 09.30 wita.
Turut hadir dalam acara pelepasan MTQ ke-XXXII Tingkat Kabupaten Bima, Ketua DPRD kabupaten Bima, Muhammad Putera Ferryandi, S.IP, Anggota DPRD kabupaten Bima, Muhammad Sidik. SH, dari Fraksi Golkar, Waka polres Bima, Dandim serta serta Fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten serta para Pimpinan Instansi Vertikal Kabupaten Bima, Ketua TP PKK Kabupaten Bima dan para camat dan desa se-Kabupaten Bima.
Peserta pawai ta'aruf ini akan melintasi rute dengan jarak sekitar 3 kilometer dimulai dari depan Kampus STIKES Yahya Desa Penapali kecamatan woha menuju Arena utama Lapangan desa Talabiu - Woha.
Pelepasan ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Bupati Bima, yang diikuti dari 18 Kecamatan Kabupaten Bima.
Dengan pertunjukan kostum muslim warna-warni dan keberagaman budaya dari masing-masing kecamatan, ini menambah suasana pelaksanaan MTQ KE-XXXII tingkat Kabupaten Bima tahun 2023 semakin meriah dan semarak.
Bupati Bima juga menyambut baik atas terselenggaranya pawai ta’aruf musabaqah tilawatil qur’an KE-XXXII tingkat kabupaten Bima ini. Karena melalui kegiatan ini, tidak hanya membuat pelaksanaan MTQ menjadi meriah, melainkan juga dapat menjadi sarana yang sarat akan syiar-syiar islam," ucap Bupati.
Semoga dengan warna-warni dan keberagaman kekayaan khasanah budaya yang kita tampilkan pada ajang pawai ta'aruf ini, dapat menjadi jalan untuk kita senantiasa memupuk semangat persatuan dan kesatuan dalam mendukung terwujudnya Bima ramah Kabupaten Bima, Maju dan Sejahtera,"ujarnya.
Lanjut Bupati, pawai taaruf ini merupakan wujud ekspresi suka cita bersama dalam penyelenggaraan MTQ, yang diwujudkan dengan menampilkan berbagai bentuk dan ragam kostum muslim.
"Dengan harapan, melalui momentum ini, dapat memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh peserta dan masyarakat dalam memeriahkan serta menyukseskan pelaksanaan MTQ ini.
Dan yang tak kalah pentingnya, melalui pawai ta’aruf ini, hendaknya dapat jadikan sebagai media untuk mempererat ukhuwah islamiah serta menjadi ajang syiar Islam ke tengah masyarakat, bahwa islam itu rahmatan lil ‘alamin, agama yang senantiasa membawa kedamaian dan dapat menjaga toleransi, baik sesama muslim," tutupnya.
0 Komentar