𝒲𝒶𝓇𝓉𝒶𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔,𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗕𝗔𝗥𝗔𝗧- M,(42) Tahun merupakan Warga Medas Barat Kokok Desa Taman Sari Kecamatan Gunung Sari Lombok Barat merasa kesal dengan ulah Oknum Petugas Puskesmas Gunung Sari yang di duga melecehkan dirinya pada acara seminar (IPA) yang dilaksanakan di Puskes Gunung Sari pada hari Jumat, 15 September 2023 lalu.
Menurut M, Pada waktu itu dirinya dan beberapa rekannya di panggil oleh pihak PKM Gunung Sari guna melakukan pemeriksaan (Cek kesehatan) oleh pihak Puskesmas setempat, namun saat diperiksa, dirinya sempat kaget.
" Ya awalnya kan ada dokter cewek satu dokter cowok satu dua yang dampingi saya, setelah itu saya diwawancara ditanya siapa nama suami dan apa pekerjaan suami setelah itu saya disuruh tanda tangan sebelum di periksa dan saya tidak tau apa maksudnya, dan ternyata yang peeiksa saya dokter laki-laki dia tidak bilang kalau dokter laki-laki yang periksa saya," ujar dia saat ditemui media ini, Rabu (3/1/2024).
Setelah itu kata dia (M,red) saya didampingi oleh dokter cewek dan sampai di dalam kamar pemeriksaan dirinya disuruh buka baju namun setelah buka baju hampir setengah telanjang bulat tiba-tiba datang seorang laki-laki yang mengaku dokter.
" Ya langsung saya kaget dan saya sudah terjebak dan tangannya meraba semua badan saya dan saya sudah pasrah," imbuh dia.
Selain diraba badannya dokter tersebut melanjutkan aksi keduanya dengan memeriksa v*** lebih lanjut, namun yang memeriksa tersebut seorang cewek dan menyebut ada kotoran, dan selanjutnya pemeriksaan berikutnya akan dilakukan oleh cowok namun dirinya meminta izin terhadap suaminya.
" Saya ijin dulu sama suami saya dulu ya, dan saya pulang dulu saya telpon dia tidak punya hp dan ternyata sampai rumah suami saya marah tidak mengijinkan saya, jadi saya tidak balik ke puskesmas," cetusnya.
Tempat yang sama Muhsin selaku suaminya juga merasa kecewa dengan prihal sikap pihak Puskesmas.
Menurut dia, selama kegiatan dirinya berpikir akan diperiksa penyakit seperti gula darah dan lainnya
" Ternyata kami kecewa dengan sikap pihak Puskesmas tersebut yang melakukan pemeriksaan oleh seorang laki-laki yang sampai semua badannya di raba dan dipegang," kecamnya.
Dalam tragedi tersebut dirinya akan melaporkan ke pihak kepolisian untuk ditindak lanjuti sikap petugas yang diduga telah melecehkan istrinya.
" Saya merasa keberatan sebagai suami karena telah melecehkan istri saya yang sekan-akan istri saya tidak berharga," cetusnya.
Tempat terpisah saat dihubungi, Kepala Puskesmas Gunung Sari H.Lalu Wirawan Srigede menjelaskan bahwa, Kasus tersebut sebenarnya sudah lama.
" Sdh lama niki sebenarx dan Panjang cerirax seneton," katanya saat dikunfermasi melalui pesan Whatsap, Selasa (9/1/3024).
Yang jelas kata dia H. Lalu Wirawan, pihaknya tidak ada keterlibatan Puskesmas dalam hal ini, karena Puskesmas hanya diminta untuk lahan saja.
" Ya termasuk petugasnya tidak ada dari Puskesmas, dan semuanya dari Bapelkes," Singkatnya.
0 Komentar