𝓦𝓪𝓻𝓽𝓪𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔.𝗜𝗗| 𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗧𝗘𝗡𝗚𝗔𝗛 - Pasangan Lalu Pathul Bahri-HM Nursiah atau Pathul-Nursiah Jilid II melawan kotak kosong semakin menguat jelang Pilkada Lombok Tengah 2024.
Hal tersebut setelah dua bakal calon bupati yang digadang-gadang melawan petahana belum juga menyatakan kesiapannya menjadi penantang.
Baik Ruslan Turmudzi maupun Achmad Puaddi Fadil Thohir belum ada pendampingnya hingga kekurangan partai pengusung.
Bahkan, Ruslan Turmudzi beberapa kali bongkar pasang calon wakilnya. Ruslan Turmudzi yang sempat memasang baliho dimana-mana berpasangan dengan Masrun akhirnya harus kandas di tengah jalan.
Termasuk pula dengan Gede Syamsul Mujahidin yang diisukan final berpasangan namun akhirnya gagal pula untuk berlayar mendaftar ke KPU.
Hal tersebut menyebabkan salah satu partai pengusungnya yaitu PPP menunda memberikan SK B1KWK. Bahkan mengancam menarik dukungan jika tidak mampu mencari pendamping hingga batas yang ditentukan.
Hal senada tidak jauh berbeda dialami oleh penantang petahana lainnya yaitu Achmad Puaddi Fadil Thohir. Setelah PKS dan PAN memberikan rekomendasi kepada Achmad Puaddi, calon wakilnya belum pula diumumkan.
Hal tersebut menimbulkan spekulasi Pathul-Nursiah Jilid II akan melawan kotak kosong mengingat pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati semakin mepet.
Lalu bagaimana tanggapan Lalu Pathul Bahri atas potensi melawan kotak kosong yang semakin menguat?
Dikatakan Lalu Pathul, tidak pernah terbersitkan dalam hatinya akan melawan kotak kosong ataupun tidak.
"Masalah kotak kosong atau tidak saya tidak pernah berpikir. Ndak pernah saya berpikir mau kotak kosong, mau tidak itulah yang terbaik," jelas Lalu Pathul.
"Untuk menciptakan akan ada kotak kosong itu tidak pernah, kami landai saja terkait itu. Artinya tidak mengejar harus ada kotak kosong atau bukan, apa adanya lah kita," sambung Lalu Pathul.
Lalu Pathul memastikan, pihaknya sangat siap untuk mendaftar karena tidak ada masalah yang serius jelang pendaftaran.
Hal tersebut setelah Pathul-Nursiah telah dipastikan memenuhi ambang batas parlemen dengan mengantongi dukungan Gerindra, Golkar, NasDem dan PKB. PSI sebagai partai non parlemen juga telah memberikan SK B1KWK kepada Pathul-Nursiah.
"Diluar partai tersebut atau partai baru yang akan memberikan dukungan kami belum mengetahui. Insya Allah besok sudah kelihatan," jelas ketua PCNU Lombok Tengah ini.
Dirinya bersama Nursiah berencana akan mendaftarkan diri ke KPU Lombok Tengah sebagai pasangan calon pada Rabu, 28 Agustus 2024. Soal detail waktu pihaknya akan membahas lebih lanjut.
Pathul menegaskan, hak demokrasi setiap warganegara sudah dijamin, apalagi pada Pilkada tahun 2024 diketahui sejumlah tokoh-tokoh yang muncul sebagai penantang dirinya bersama Nursiah.
"Hak-hak demokrasi kan melekat di setiap warganegara, nggak boleh kita menjustifikasi sesuatu yang belum jelas. Apalagi kan pendaftarannya masih tinggal beberapa hari," pungkasnya.
0 Komentar