SPACE IKLAN

header ads

Fathurrahman Minta Pemda Lobar Agar Perhatikan Makam Batulayar

Foto. Iatimewa.

Minggu, 26 Februari 2025.
Oleh, ll

WARTABUMIGORA.ID|LOMBOK BARAT- Lombok tidak hanya menyimpan destinasi wisata pantai, alam, dan kuliner saja. Lombok juga menjadi salah satu tempat populer untuk berwisata religi. Salah satu objek wisata religi yang bisa kamu datangi adalah Makam Batu Layar yang menurut masyarakat setempat menjadi makam keturunan Nabi Muhammad SAW. Ada versi lain yang mengatakan bahwa makam tersebut merupakan tempat peristirahatan tokoh Islam berkebangsaan Baghdad bernama Sayid Duhri Al Haddad Al Hamdrami.

Sayid Duhri Al Haddad Al Hamdrami adalah tokoh yang dipercaya sebagai salah satu tokoh yang menyebarkan agama Islam di Indonesia, termasuk di Lombok. Ada versi lain mengatakan bahwa tokoh dari Baghdad tersebut bernama Syeh Syayid Muhammad Al Bagdadi. Nama tersebut masih simpang siur, masih menjadi tanda tanya. Yang terpenting ia datang ke Lombok untuk mensiarkan agama Islam.

Namun sangat disayangkan keberadaan Makam tersebut sampai  saat ini tidak terawat dan tidak di pelihara, ironisnya beda dengan makam Bintaro dan makam Loak Balok yang masuk dalam kota mataram, hal tersebut disampaikan Fathurrahman selaku Direktur NCW yang begitu peduli tentang hal tersebut.


" Disini sebenarnya pemerintah lombok barat harus hadir dalam menyikapi hal tersebut," ujarnya, Minggu (16/2/2025).

Menurut dia, Fathurrahman red, keberadaan makam Batulayar sangat jauh berbeda dengan Makam Bintaro dan Makam Loang Balok yang masuk wilayah Kota Mataram begitu diperhatikan oleh Pemkot Mataram.

" Mereka sangat memperhatikan, bahkan setiap tahun dianggarkan untuk biaya perawatan maupun pemeliharaan. Dan saya meminta kepada Pemda Lombok Barat dalam hal ini H. Lalu Ahmat Zaini Bupati terpilih atau dinas terkait untuk menganggarkan tiap tahun anggaran perawatan maupun memeliharaan supaya makam Batulayar yang menjadi salah satau tempat wisata legiligi bersih dan nyaman bagi para pengunjung," ujarnya.



Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar