SPACE IKLAN

header ads

BKPRMI Bersama Ulama Kabupaten Bima Gelar Demonstrasi, Ini Poin Tuntutannya


Foto. Sejumlah massa menggelar aksi Demonstrasi di Mapolres Bima Kota.

Wartabumigora, BIMA - Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid (BKPRMI) Kabupaten Bima bersama ulama menggelar aksi Demonstrasi di Mapolres Bima Kota, Rabangodu Utara, Raba, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) menuntut dan menindak tegas tindakan represif oleh oknum kepolisian yang menembak mahasiswa dan serta bersepatu ditempat ibadah umat islam dan mengutuk konflik dan pembakaran hidup saudara kita di wamena papua, Sabtu (28/09/19).

Sebelum melakuakan demontrasi massa aksi berkumpul di Lapangan Serasuba, Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. Dengan mengatasnamakan Umat Islam Bima NTB, ketua Forum Umat Islam (FUI) Bima Ustad Asikin Bin Mansyur dalam aksi tersebut menyampaikan 7 tuntutan antara lain.
Foto. Massa aksi Unjuk rasa di Bima.

"Kami umat islam bima menyatakan sikap mengutuk keras oknum polisi yang masuk masjid dengan sepatu di Makassar sulawesi selatan dan penembakan mahasiswa hingga meninggal. Usut tuntas dan pecat oknum-oknum polisi yang masuk masjid dengan sepatu di Makassar, dan penembakan mahasiswa di kedari. Menyampaikan belasungkawa yang mendalam, atas meninggalnya beberapa mahasiswa dan pelajar. Mendesak keras aparat kepolisian, segera menghentikan tindakan represif dalam menangani aksi-aksi masyarakat. Menolak keras pengesahan RUU PKS. Meminta jokowi turun dari kursi kepresidenan, karena tidak mampu mengatasi berbagai persoalan bangsa, dari masalah ekonomi sampai tragisnya nasib warga pendatang di papua. Menghimbau kepada msyarakat agar tidak terprovokasi, yang dapat memicu konflik dan kekacauan," tuntutnya.

Usai melakukan aksi demonstrasi sejumlah masa aksi melakukan Sholat Goib di depan Mapolres Bima Kota. (abd).
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar