WARTABUMIGORA. LOMBOK BARAT - Membangun desa bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya seperti yang dilakukan Kepala Desa Mareje Timur, Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat NTB.
H. Hadran yang membangun desanya melalui pembangunan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa).
H. Hadran membangun BUMDes untuk menggerakkan perekonomian masyarakatnya. Sejak itu H. Hadran merintis pendirian BUMDes dan kini sudah berkembang. " Tanpa usaha, tidak mungkin desa bisa mandiri, Dan dengan kekuatan BUMDes, kita bisa mengubah masyarakat yang miskin menjadi tidak miskin lagi" ujar Kades Maretim. Rabo (29/1/2020).
Sebagai kepala desa, H. Hadran sapaan akrab mengawali usahanya dengan membentuk BUMDes dengan bermodalkan dana desa, pada tahun 2017 ia menggelontorkan dana berawal hanya Rp. 35.juta dan hingga sampai saat ini sudah mencapai 1 milyar lebih.
Kata H. Hadran, bumdes kami juga menyediakan tarik tunai Brilink yang bekerjasama dengan bank BRI, program ini kami pilih agar bisa membantu masarakat supaya tidak jauh untuk melakukan tarik tunai atau mempermudah transaksi lain nya," jelasnya.
Selain itu juga, ia terus berupaya memaksimalkan manfaatkan dana desa dengan berbagai cara. Mengembangkan wisata tentu nanti kita akan menggunakan dana desa, dan juga memiliki banyak manfaat karena selain menjadi sumber penghasilan desa, juga mengurangi pengangguran dan meningkatkan ekonomi masyarakat. Salah satunya pembangunan embung wisata yang saat ini bekerja sama dengan pihak Pertamina yang di kelola oleh yayasan Obor Tani, tentu dengan di buatnya embung tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat terutama bagi petani sekitar.
" Ya selain manfaat bagi petani kita juga akan prioritaskan untuk giat wisata, tetapi saya terobsesi dengan embung ini untuk di jadikan destinasi wisata air serta kolam pemandian dan banyak lainnya, karena tempatnya sangat strategis, biar warga Mareje timur tidak jauh untuk mengisi hari libur sekolah atau berwisata apalagi kalau ada pihak terkait dari dinas pariwisata atau pihak lain yang siap bekerjasama dengan pemdes Mareje timur." tandasnya.
Selain itu juga sarana infrastruktur dan jalan dusun menjadi prioritas utama dalam program Desa Mareje Timur, yang direalisasikan sumber anggaran Dana Desa dari tahun ke tahun.
Kades dua periode ini menjelaskan, prioriatas tersebut didasari oleh rialitas di lapangan bahwa masyarakatnya sangat memerlukan sarana infrastruktur yang lebih baik. Hal itu dihimpun pemerintah desa dari berbagai aspirasi masyarakat yang disampaikan di setiap forum pertemuan.
" Program prioritas kami didasari oleh berbagai aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat. Kami tampung, lalu kami musyawarahkan dan Alhamdulillah hingga di tahun 2020 ini kami sudah membuat jalan dusun di semua dusun hampir 90% dan saat ini kita akan coba pokus ke program pemberdayaan dengan menggerakkan ekonomi masyarakat dengan tadi melalui BUMDes dan program peternakan, yaitu petelur ayam." Jelas dia.
H. Hadran juga berharap untuk kedepan dirinya akan melakukan terobosan baru untuk meningkatkan perekonomian warganya dengan didahulukan dengan pemberdayaan sumber daya manusianya SDM, guna meningkatkan perekonomian.
" Ya untuk periode yang kedua ini kami akan fokus dengan ekonomi guna kesenjangan masyarakat kami dan ini semua nanti kita akan kerja sama dengan BUMDes."ucapnya.(llu).
0 Komentar