SPACE IKLAN

header ads

Kapal Pesiar Viking MARS Sandar di Gili Mas, Sejumlah Sopir Travel Kecewa dengan Munculnya Armada Bus

Kapal pesiar VIKING MARS saat bersandar di pelabuhan Gili Mas Lembar.

Oleh. lalu
Senin 12 Desember 2022.

LOMBOK BARAT, WARTABUMIGORA - Kedatangan kapal pesiar VIKING MARS di pelabuhan Gili Lembar Lombok Barat yang membawa 778 penumpang menuai persoalan.

Sejumlah sopir travel yang beroperasi di Kawasan Pelabuhan Gili Mas tersebut kecewa dengan pihak pengelola PT. Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau  Pelindo yang telah memberikan izin operasi terhadap 24 kendaraan Bus (DAMRI) Pariwisata yang beroperasi di Kawasan Pelabuhan tersebut. Pasalnya dengan adanya sejumlah kendaraan Bus wisata (DAMRI) tersebut, keberadaan kendaraan mini Bus seperti Avanza dan lainnya yang kerap mangkal di pelabuhan Gili Mas tersebut tidak dapat penumpang.

Salah satu sopir travel yang ditemui wartawan mengatakan bahwa kehadiran mobil bus (DAMRI) milik luar tersebut sangat mengganggu soal pendapatan mereka.

" Kita sangat kecewa dengan sikap pengelola pelabuhan tersebut, sebab selama ini ketika ada kapal tamu yang datang dari luar, kita tidak bisa berbuat apa-apa, selain menunggu sisa tamu yang di angkut oleh kendaraan Bus tersebut," ujar salah satu sopir travel yang tidak mau disebut namanya pada media ini. Senin (12/12/2022).

Menurut dia, (Sopir travel) selama ini dirinya dengan beberapa sopir yang bernaung di bawah Koperasi hanya dapat melihat tamu-tamu yang datang dan menaiki Bus yang sudah di sediakan agen.

" Kita hanya jadi penonton saja, coba bayangkan dalam satu Koperasi tersebut ada sekitar 60 (enam puluh) anggota, dan dalam semuanya hanya 1 (satu) yang bisa mengakut tamu. Itupun kelas 1 saja, dan cobak bayangkan kita disini ada 4 (Koperasi) terus kan anggotanya banyak jadi mau gimana," kesalnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, jika seperti ini terus akan terjadi maka, untuk selanjutnya para sopir travel tersebut mengancam akan melakukan hearing ke pihak DPRD Lombok Barat untuk menyampaikan aspirasi nya, serta akan bersurat ke pihak pengelola Pelabuhan Gili Mas.

" Ya kita liat nanti setelah datang lagi kapal pesiar diakhiri bulan ini, jika masih seperti ini, mau tidak mau akan melakukan protes besar-besaran di sini nanti," ancamannya.

Tempat yang sama Lalu Redwan selaku ketua koperasi Labuan Treng menepis tudingan para sopir travel tersebut.

Menurut dia, kedatangan kapal pesiar VIKING MARS tersebut hanya bukan langsung datang dari benua Eropa seperti Kapal Pesiar tahun-tahun lalu.

" Ini kan kapal sudah singgah di Bali, setelah datang dari pulau Komodo NTT, jadi untuk pengangkutan para tamu wisata tersebut mereka sudah boking dengan agen yang di Bali. Jadi untuk transportasi mereka sudah di backup oleh agen di Bali, ya wajar kita disini tidak dapat banyak seperti dahulu." Ujar Lalu Redwan.

Namun pada saat ini, sambung Redwan, pihaknya selaku ketua Koperasi Labuan Treng hanya bisa bersabar dan tetap menjaga keamanan demi kenyamanan para tamu yang datang ke pulau Lombok.

" Ya mau tidak mau kita harus bersabar dulu, dan kita tidak mau ada hal-hal yang membuat terganggu para tamu mancanegara. Dan kan semuanya ada mekanisme yang kita patuhi bersama," pintanya.

Hal senada di ungkapkan Merger Pelindo III Baharudin Dengan kedatangan Kapal Pesiar Viking MARS yang mengakut 778 (Tujuh Ratus Tujuh Puluh Delapan) wisata mancanegara ke pulau Lombok tersebut sebelumnya telah singgah di Pulau Bali setelah mereka dari Pulau Komodo NTT.

" Persoalan penumpang tamu yang turun dari kapal pesiar VIKING MARS tersebut, yang dipersoalkan oleh rekan-rekan kita sopir travel, kita tidak tau, soalnya para tamu mancanegara tersebut sudah mempunyai agen di Bali, jadi pihak agen disanalah yang mempunyai urusan kan, soalnya mereka singgah di Bali selama 2 hari baru ke Lombok,," cetusnya.

" Ya kita disini tidak pernah ikut campur dalam pengelolaan armada Bus yang saat ini di permasalahkan oleh rekan-rekan sopir travel tersebut, itukan wewenang agen mereka di Bali," singkat Merger Pelindo III Baharudin.

Baca Juga

Posting Komentar

1 Komentar

  1. Sudah 3x kapal pesiar sandar,mungkin rejekinya bus ,santai saja smoga kapal pesiar yg akan dtg rejeki para sopir koprasi

    BalasHapus