WARTABUMIGORA.ID|LOMBOK TENGAH– Dono Kasino Indro resmi dilantik sebagai anggota DPRD Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk mengisi sisa masa jabatan 2024–2029. Ia masuk lewat mekanisme pergantian antarwaktu (PAW) menggantikan Mahrup, yang terseret kasus korupsi penyaluran KUR Bank Syariah Indonesia (BSI) pada 2021–2022.
Dono sendiri merupakan peraih suara terbanyak kedua dari PKS di Daerah Pemilihan (Dapil) Pujut–Praya Timur pada Pemilu Legislatif 2024. Ketua DPRD Lombok Tengah, Lalu Ramdan, menyampaikan harapannya agar Dono dapat memberi kontribusi positif bagi pembangunan daerah.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada Saudara Mahrup atas pengabdiannya. Kepada Saudara Dono Kasino Indro, selamat bergabung dan selamat bekerja,” ujar Ramdan, Senin (1/12/2025).
Mahrup sendiri dinyatakan bersalah melanggar Pasal 3 ayat (1) jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 yang telah diperbarui dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, serta Pasal 55 ayat (1) ke-1 jo. Pasal 65 ayat (1) KUHP.
Profil Dono Kasino Indro
Dono Kasino Indro berasal dari Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Berdasarkan data Info Pemilu KPU, Dono yang kini berusia 37 tahun menyelesaikan pendidikan di SMAN 2 Mataram pada 2007. Sejak 2021, ia bekerja sebagai operator alat berat.
Selain aktif bekerja, Dono juga memiliki pengalaman organisasi. Ia pernah memimpin kelompok tani pada 2019–2020 dan menjadi anggota perkumpulan penyewaan alat berat di Lombok Tengah. Ia juga pernah menjadi staf Desa Mertak, tempat ia memperdalam pengetahuan administrasi pemerintahan.
Pada Pileg 2024, Dono mengumpulkan 2.519 suara, berada di posisi kedua setelah Mahrup yang memperoleh 4.385 suara.

0 Komentar