RSUD Praya Tiadakan Jam Kunjungan akibat Kasus Pasien Covid-19 Menlonjak.
WARTABUMIGORA. Lombok Tengah – Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya, meniadakan jam besuk atau kunjungan berdasarkan surat edaran dari pemerintah daerah setempat, lantaran kasus pasien Covid-19 melonjak.
Humas tim siaga covid-19 RSUD Praya, dr Yudha Pramana membenarkan peniadaan jam besuk itu sesuai dengan Surat Edaran Bupati Lombok Tengah No:84/SATGAS Covid 19/LTH/VII/2021 dan Surat Edaran Direktur No: 445.6/DIR/959/RSUDP/2021, untuk menekan laju penularan covid-19 di Lombok Tengah.
“Himbauan itu untuk masyarakat Lombok Tengah agar dimaklumi, karena apa yang disampaikan ini semata-mata demi kesehatan dan keselamatan kita semua agar terhindar dari penyakit menular,” ujar Yudha, Sabtu 24 Juli 2021.
Yudha memaparkan, sejak tanggal 1 Januari hingga 24 Juli 2021 tercatat sebanyak 860 pasien terkonfirmasi terjangkit virus covid-19. Dari angka itu, sekitar 50 persen sudah dinyatakan sembuh.
“Kita akui peningkatan jumlah kasus yang terkonfirmasi terpapar covid-19 terus meningkat,” ujarnya.
Yudha menyampaikan, pasien yang masih di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah Praya sekitar 66 orang yang dinyatakan terpapar covid-19. Jika dilihat dari jumlah tempat tidur yang disediakan untuk pasien covid-19 yang hanya 96, artinya ketersedian tempat tidur sudah minim.(tm).

0 Komentar