.jpg){kind=small}
Banyak hal yang harus dipersiapkan saat hendak melaksanakan haji. Yang paling utama tentu kemampuan finansial yang mencukupi dan kondisi kesehatan fisik yang mumpuni untuk dibawa melalui perjalanan jauh.
Hal ini yang di sampaikan oleh kakanmenag Loteng H.Zamroni Aziz SHI,MH saat memberi sambutan dalam kegiatan Mujahadah dan doa Bersama untuk kelancaran penyelanggara Ibadah haji tahun 1443 H/ 2022 M,kegiatan yang berlangsung di aula kantor kemenag Loteng selasa 7/6/2022.
Lanjut H.Zamroni mengingatkan kepada ketua kloter,ketua regu dan ketua rombongan menyampaikan keberadaan Karu dan Karom mempunyai posisi sangat strategagis antara petugas haji dan jamaah, oleh karena itu Karu dan Karom harus mempunyai kemampuan yang handal , cerdas dan cepat dalam merespon permasalahan yang terjadi serta berkomitmen yang kuat untuk melayani tamu Allah.
Tugas pokok Karu ( Ketua Regu ) meneruskan informasi dari Karom dan petugas Kloter , membantu , mengatur dan menjaga anggota regunya agar tetap utuh , tertib dan lancar dalam melaksanakan ibadah haji serta melaporkan permasalahan pada Karom.
Sedangkan tugas pokok Karom (Ketua Rombongan) membantu pelaksanaan tugas ketua Kloter yang menyertai jamaah haji di bidang pelayanan umum dan ibadah.Mengatur , membantu dan menjaga anggota rombonganya agar tetap utuh dan tertib serta dapat mencapai kemabruran dalam melaksanakan ibadah haji.
Untuk diketahui bersama, Penyelenggaraan ibadah haji tahun 1443 H/ 2022 M, ini sangat dinanti-nanti oleh seluruh Jemaah haji yang sudah melunasi pada tahun 2020, dan berbeda dengan penyelenggaraaan ibadah haji tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun ini,Kabupaten Lombok Tengah akan memberangkatkan 331 orang jemaah haji dan akan bergabung dengan Beberapa Jamaah haji Asal Kabupaten se Prov NTB.
“Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menjadi Karom, Karu, dan ketua Kloter Jamaah Haji Kabupaten Lombok Tengah dapat melaksanakan tugas dan fungsi dengan sebaik-baiknya serta memberikan pelayanan yang terbaik dengan menjunjung tinggi ketertiban dan kedisiplinan. Dengan adanya petugas tersebut, kami berharap agar para jamaah dapat menjalankan ibadah dengan nyaman, tertib dan lancar,” ujarnya.
“Selain itu juga diharapkan kepada seluruh Karu, Karom, dan Ketua Kloter dalam menjalankan tugas dapat menebarkan kedamaian, menjaga persatuan, memupuk toleransi, dan sebagainya,” pesan KakanMenag saat mengakhiri sambutan dan arahannya.
Sementara itu Dari Kemenkum HAM Prov NTB mengingatkan kepada jamaah Calon Haji yang akan berangkat menunaikan ibadah haji agar selalu menjaga baik baik Dokomen kelengkapan Haji yang akan di bawa ke tanah suci Mekkah Sperti Paspor dan Visa,dan ini juga merupakan peran dari ketua kloter,karu dan Karom untuk selalu mengecek kelengkapan Dokumen setiap jamaah bila perlu setiap saat sebelum melaksanakan ibadah untuk tetap mengecek kelengkapannya,di negara orang kelengkapan ini sangat di butuhkan,akan terjadi masalah jika dokumen penting ini semisalnya tertinggal atau hilang itu akan menyulitkan jamaah sendiri,untuk itu Kemenkum Ham Paspor kembali mengingatkan Paspor merupakan barang paling penting yang harus dibawa saat berhaji. Simpan keduanya dalam tas kecil khusus, agar mudah dikeluarkan saat dibutuhkan untuk pemeriksaan. Pastikan setiap Jamaah Haji mengecek keberadaan dokumen dan tiket tersebut bahkan di menit terakhir sebelum melaksanakan ibadah di tanah suci mekkah.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh karyawan kemenag Loteng,Guru madrasah,Penyuluh agama Islam,KUA, dan di hadiri juga seluruh Pemuka Agama (Tuan Guru ),Pimpinan KBIH Se kabupaten Lombok Tengah,
0 Komentar