SPACE IKLAN

header ads

Tak Terima Hasil Rekapitulasi Suara, Tiga Caleg Nasdem Bawa Massa Ke PPK

Foto. Istimewa.

Rabu, 21 Februari 2024.
Oleh, Rosidi.
Editor, Baiq Nining.

𝓦𝓪𝓻𝓽𝓪𝗕𝗨𝗠𝗜𝗚𝗢𝗥𝗔,𝗟𝗢𝗠𝗕𝗢𝗞 𝗕𝗔𝗥𝗔𝗧 -Sebelumnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia menghentikan  sementara rapat pleno terbuka rekapitulasi suara pada Pemilu 2024 di tingkat PPK kecamatan dari  tanggal 18-20 Februari 2024, Pemberhentian tersebut dilakukan secara nasional karena adanya permasalahan teknis di Sistem Informasi Rekapitulasi Pilkada (si-Rekap).

Anggota PPS Kecamatan Lembar yang tidak mau disebutkan namanya membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan bahwa website si-Rekap KPU RI dari minggu kemarin  belum bisa menjadi tolak ukur bagi masyarakat karena masih error baca data model C-Hasil, jadi untuk mengoptimalkan kerja si-Rekap KPU RI harus melakukan perbaikan untuk sementara waktu.

“Benar, karena memang yang versi web yang diakses oleh masyarakat luas itu hasilnya tidak bisa menjadi tolok ukur karena pembacaan sistem,” katanya, Selasa (20/2/2024). 

Perbaikan sistem ini dipastikan tidak akan merubah hasil perolehan peserta pemilu dan tetap sesuai dengan aturan yang berlaku. 

“Tapi kami yakin KPU RI akan mengupdate aplikasinya untuk proses clean and clear. Hanya soal pembersihan data saja. Contohnya setelah KPPS scanner di SIREKAP data yang XX8 kadang dibaca 778, atau 110 dibaca 770. Ini yang akan dibersihkan,” katanya.

Dijelaskannya, pleno di kecamatan lembar dari minggu kemarin masih tetap berjalan sampai saat ini. Namun PPK Menghentikan Pleno untuk 4 (empat) Desa yakni PPS Desa Labuan Tereng, PPS Desa Eyat Mayang, PPS Desa Jembatan Kembar Timur dan PPS Desa Jembatan Kembar, dikarenakan kemarin waktu Pleno tingkat Kecamatan ada Caleq Dapil 2 Lembar-Sekotong Dari Partai Nasdem seperti Sahban, Lalu Hamzan Wadi, dan I Made Sumada datang membawa massa, membuat keributan dilokasi Pleno. Karena keberatan hasil perolehan suara lebih rendah dari Caleq Suherman Partai Nasdem Nomor Urut 1, akan tetapi keributan Tersebut tidak lama karena ada aparat keamanan (Tni, Polri) dilokasi Pleno. 

Dia juga menambahkan, bahwa kami selaku penyelenggara Pemilu 2024 berpesan kepada masyarakat untuk meyakini seluruh proses pemilu ini kepada penyelenggara baik tingkat Desa (PPS) , Kecamatan (PPK)dan Kabupaten (KPU). dan KPU Pusat, Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang sembari menunggu proses perbaikan sistem ini selesai. Rapat rekapitulasi plano itu pun akan dilanjutkan kembali pada tanggal 21 Februari 2024 untuk PPS Desa Lembar Selatan. 

“Kepada masyarakat, data yang benar adalah data real count dan hasil pleno di tingkat PPK. Dasar datanya tetap mengacu pada C-Hasil,” tutupnya.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar